Setelah musim kemarau berakhir seperti biasa, akan dimulai dengan musim hujan, intensitas hujanpun di prediksi akan terus meningkat dan akan berakhir bulan Maret 2020.
Melihat berita dua hari ini, untuk Jabodetabek diserang banjir hampir disemua Daerah yang memang rawan banjir dan ada beberapa Daerah yang selama ini belum kena banjir, merasakan kebanjiran, dari data BMKG menyebutkan sudah lebih dari 19.000 orang mengungsi dan sudah 9 orang yang meninggal dunia, Badan Nasional Penanggulangan Bencana  menyebut 9 orang yang meninggal dunia termasuk , tiga orang di Depok, satu di Kabupaten Bogor, dan satu di Kota Bogor.
Sedangkan yang di Jakarta meninggal empat orang, satu orang karena tersengat listrik dan tiga orang karena kedinginan.
Kami yang diluar "Perpolitikan Dunia" merasa senang dapat membantu saudara-saudara kami yang terdampak banjir, teman-teman Pramuka di Bekasi, bekerja sama dengan petugas petugas dan para relawan bekerja dengan ikhlas, tidak mau memikirkan tentang perpolitikan yang ada.
Hanya saja saya membayangkan seandainya tahun 2020 ini pilkada DKI ada, sudah pasti "posko-Posko" Partai politik akan berhamburan dan media meliput semua sampai sekecil-kecilnya, disini saya semakin dapat merasakan, rakyat hanya dibutuhkan lima tahun sekali, suara rakyat hanya berarti lima tahun sekali.
Saya dan kami yang melihat hanya dapat mengucapkan terima kasih kepada pertugas dan relawan yang dengan ikhlas membantu, semoga banjir ini segera berlalu, untuk yang sedang terdampak banjir, semoga diberi kesabaran dan kesehatan.
Bogor, 02012020
