Saat semua terasa mustahil, seseorang datang padaku dan berkata ingin menetap. Namun, apakah kini waktunya? Apakah aku benar yakin dia adalah sosok yang baik untuk datang kali ini? Waktu yang singkat belum cukup untuk membuat hati percaya. Tapi mengapa dia tampak begitu siap?
Apakah benar dia ingin menetap, atau hanya ingin menatap dari jauh? Aku masih butuh waktu---untuk meyakinkan diri, tentang siapa yang akan benar-benar tinggal. Aku harap dia datang bukan karena kesepian, melainkan karena ingin menemukan kehangatan yang hilang.
Aku akan menghitung, seberapa lama kamu mampu bertahan. Aku harap kamu tidak menungguku sembuh dari luka dengan segala rumitnya diriku. Aku harap kamu tahu, aku tidak akan menahanmu bila lelah dengan kemuakan yang ada padaku.
Namun tetap saja, aku kagum. Kagum pada keberanianmu untuk tetap menungguku. Maka, selamat menunggu---semoga penantianmu bukan hanya tentang waktu, tapi tentang cinta yang benar-benar ingin menetap.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI