Mohon tunggu...
Dian Minnie
Dian Minnie Mohon Tunggu... Administrasi - Dosen - Pengacara - Conten Creator - Coppy Writing - Bisnis Owner

Suka bepergian dan menikmati hidup

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"NKCTHI", Tak Ada Keluarga yang Sempurna, Semua Memiliki Luka dan Bahagianya Masing-masing

19 Januari 2020   00:20 Diperbarui: 24 Januari 2020   23:40 2248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Kalau Kamu terus memikirkan kebahagiaan mereka, lalu Kamu sendiri bahagianya kapan?,"

Angkasa (Rio Dewanto),  Ia adalah anak sulung yang diberi tanggungjawab oleh ayahnya untuk menjaga adik-adiknya. Buat Kamu yang anak sulung, yang tabah ya.... bahumu harus kuat untuk mengambil alih beban keluarga.

"Kalau nanti Ayah dan Ibu sudah nggak ada, yang jaga adik-adik siapa?, yang meluk adik-adik ketika sedih siapa?" "Angkasa", begitulah jawaban Angkasa kecil yang dalam film tersebut dikisahkan berusia 6 tahun. Tanggung jawab itu berlangsung hingga Angkasa dan adik-adiknya dewasa. Setiap kali terjadi sesuatu dengan adik-adiknya, Angkasa langsung disalahkan oleh Ayahnya.

Begitu juga ketika Awan bergaul dengan Kale (Ardhito Pramono) teman Angkasa yang menurut Ayahnya menyebabkan Awan (Rachel Amanda) berubah. Tuntutan Ayah kepada Angkasa untuk selalu menjaga adik-adiknya berdampak pada hubungannya dengan Lika (Agla Artalidia).

Lika menganggap Angkasa tidak bisa jauh dari bayang-bayang Ayahnya, lalu bahaimana mereka bisa menempuh jenjang yang lebih serius jika tidak ada perubahan pada diri Angkasa untuk menentukan pilihannya sendiri?

Kalau Saya jadi Lika nih, sudah pasti Saya akan mendekati keluarganya, terutama Ayahnya. Karena dalam cerita itu Ayahnya yang dominan. Kalau Ibu nya yang dominan ya dekati ibunyalah. Kalau mau sama anaknya ya harus mau sama keluarganya juga. 

Menikahkan nggak cuma menyatukan dua hati tapi juga menyatukan dua keluarga. Ups... Kok malah bahas menikah. Kita kembali ke cerita ya..

"Kalian itu udah lama kehilangan aku",

Seringkali kita berpikir kehilangan adalah ketika seseorang sudah tidak ada lagi di hidup kita, ketika seseorang itu pergi jauh, nggak bisa disentuh, dan nggak bisa dilihat lagi. Perlu kita ubah mindset, kehilangan itu bukan cuma soal fisik dan jarak saja.

Bisa jadi, tanpa disadari kita sudah kehilangan meskipun orangnya ada di dekat kita yang bahkan masih baik-baik saja. (Apalagi sekarang ada gadget, mendekatkan yang jauh, menjauhkan yang dekat.) 

Pernah nggak kalian satu rumah tapi tidak pernah berkomunikasi, atau berkomunikasi tetapi lewat medsos karena sibuk dengan urusan masing-masing? Nah, itu namanya kita sudah hampir kehilangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun