Mohon tunggu...
Cathaleya Soffa
Cathaleya Soffa Mohon Tunggu... Freelancer - Ibu Rumah Tangga

Bersyukur dan jalani saja hidup ini. Man jadda wa jadaa.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tertambat Kepada Perangainya

25 Mei 2019   10:51 Diperbarui: 25 Mei 2019   11:04 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bahkan ketika kupandangi wajah tulusnya. Senyum indahnya terbungkus dalam pesona yang menawan.

Tertambatku kepada perangainya. Santunnya tak mampu kuabaikan.

Ialah pelabuhan hati. Belahan jiwa. Dituntun Tuhan sebagai penunjuk arah. Mendampingi raga ini, hingga ajal menjelang. Dan syurga sebagai tuju keabadian bersama.

Bahkan ketika kupandangi wajah tulusnya. Tatapan matanya seteduh hatinya. Lembut pula perangainya. 

Ialah lentera yang selalu hidup. Ialah sinar yang tak tak kan padam. 

Sehidup sesyurga.

25 Mei 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun