Gawai!Â
Sudah kuronce batang batang abjad, sekian paragraf. Menulis larik lariknya dengan antusias. Membaca situasi. Menggambarkan betapa muramnya hari itu. Matahari sedang menanak bara sambil berdiri di depanku penuh pinta.Â
Kemarin apa kau tahu, bumi seolah terbakar tanpa disadari  para penghuninya. Menerangi seantero mayapada seputih kapas kapas diterpa angin. Segenap mata ini terpejam. Terkadang mengedip sesak. Dia menyilaukan. Merajam sebagian pelupukku. Ini nyata yang menyala.
Tetiba saja kamu, PET... Layar monitor menggelap. Mendadak hitam. Aksara itu menguap. Tak ada satupun abjad abjad yang berbekas. Tuts tuts ini serasa cekak. Percuma! Aksaraku merangkak letih ke pusara. HARI TANPA BAYANGAN lenyap.Â
Ciputat, 10 Oktober 2018