Mohon tunggu...
Mike Reyssent
Mike Reyssent Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kejujuran Adalah Mata Uang Yang Berlaku di Seluruh Dunia

Kejujuran Adalah Mata Uang Yang Berlaku di Seluruh Dunia Graceadeliciareys@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Kado Natal dari DPR

26 Desember 2015   18:50 Diperbarui: 27 Desember 2015   21:35 1831
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jika selama ini orang selalu berpolemik tentang hukuman mati terhadap koruptor, dan pimpinan KPK mendukung hukuman berat bagi koruptor tapi Saut malah menentangnya.

Jika selama ini orang ingin para koruptor ditangkap, justru Saut tidak mau menangkapnya, tapi lebih fokus mencegahnya.

Jika selama ini para koruptor selalu ingin KPK tidak boleh sembarangan menyadap, Saut malah ikut mendukungnya.

Karena sekarang ini adalah era demokrasi, dimana setiap orang bebas mengeluarkan pendapat masing masing. Oleh sebab itu, saya tidak akan menyalahkan Saut atau siapapun yang mempunyai pendapat demikian.

Namun saya berpendapat, akan menjadi masalah jika yang mengatakan itu adalah pimpinan KPK yang baru saja dilantik.

Jika Saut berpendapat bahwa hukuman mati tidak membuat efek jera bagi koruptor, seperti yang disuarakan oleh pegiat HAM, itu sah sah saja.

Tapi dengan menjadi pimpinan KPK, bagi Saut Situmorang bukanlah tempat yang tepat, akan lebih baik jika Saut menjadi pimpinan para pegiat HAM.

Karena KPK adalah badan sebuah bentukan pemerintah yang fokus untuk pemberantasan korupsi. Sisi lain dari badan penegak hukum negeri ini yang sudah carut marut. Ada rasa tidak percaya dari masyarakat kepada para penegak hukum yang ada sekarang ini.

Bagaimana mungkin jika sebuah badan penegak hukum yang dibentuk untuk memberantas korupsi sekarang harus lebih fokus mencegah korupsi?

Apakah Saut tidak menyadari bahwa korupsi yang sudah menjangkit keseluruh sendi masyarakat, maka jika ingin melakukan tindakan pencegahan itu harus berawal dari tingkat paling kecil yaitu keluarga?

Apakah dengan demikian, Saut ingin KPK mengadakan penyuluhan dari satu RT ke RT, dari satu desa ke desa, di seluruh Indonesia?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun