Mohon tunggu...
Humaniora

Keluarga adalah Benteng Terkuat Antisipasi Begal

13 Oktober 2017   14:50 Diperbarui: 13 Oktober 2017   14:54 327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Mereka ingin membuktikan bahwa mereka adalah seseorang, dan bisa melakukan sesuatu. Meski "seseorang" dan "sesuatu" itu didefinisikan dengan cara yang keliru. Tetapi setidaknya di lingkungan itulah mereka merasa diterima. Itu sebabnya kita tidak habis pikir, kenapa mereka seolah tidak memiliki belas kasih dan perikemanusiaan? Jawabannya, karena mungkin itulah "pesan" yang mereka dapat dari lingkungan tempat mereka dibesarkan.

Jadi, dengan menjaga dan mendidik anak-anak kita dengan sebaik-baiknya, kita telah turut berperan menciptakan rasa aman di dunia ini. Karena anak yang tercukupi kebutuhan emosinya, tidak mudah terpengaruh hal-hal buruk dari luar. Karena dia memiliki nilai-nilai yang benar. Karena dia memiliki figure yang jelas. Karena dia memiliki keyakinan yang kuat. 

Anak seperti ini akan lebih memilih mengukir prestasi daripada mencari jati diri yang bahkan tak pernah ditemukannya di jalanan sana. Dengan menjaga anak dan keluarga kita, berarti kita tidak turut menyumbang jumlah begal yang tidak diketahui berapa pastinya. Kita mencegah bertambahnya korban yang tidak seharusnya. Setidaknya itu yang bisa kita lakukan.

Semoga saja para penegak hukum di kota ini benar-benar tertantang hatinya untuk mengungkap dan menyelesaikan masalah begal ini sampai ke akar-akarnya. Tentu ini bukan tugas mereka semata. Tetapi perlu bersinergi dengan berbagai institusi, baik pihak sekolah sebagai pendidik generasi muda, pemimpin agama yang disegani umat, bahkan dengan dinas pertamanan untuk menerangi jalan-jalan sehingga tidak ada jalan gelap, dinas pekerjaan umum agar memperbaiki jalan rusak dan berlubang, karena ketika gelap dan laju kendaraan lambat akibat jalan rusak, ini adalah kesempatan tepat untuk begal mendekat.  Tetapi semua upaya ini tidak akan berhasil tanpa dukungan institusi  yang paling kecil, yaitu keluarga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun