Mengapa Perlu Pijatan Perut Sebelum Tidur?
Menurut Dr. Cahyono, pencernaan adalah inti kesehatan, dan perut adalah pusat energi dan ketenangan tubuh. Memberikan sentuhan lembut ke perut sebelum tidur bukan hanya relaksasi, tapi juga:
-
Menstimulasi sistem saraf parasimpatis (relaksasi)
Melancarkan pergerakan usus (peristaltik)
Membantu detoksifikasi alami organ pencernaan
"Perut adalah pusat vital tubuh. Sentuhan penuh kesadaran di area ini adalah bentuk kasih sayang pada tubuh kita sendiri."
--- Dr. Cahyono, Kampoeng Sehat Holistik
Cara Melakukan Pijatan Perut yang Efektif
Durasi: 3--5 menit
Waktu terbaik: 30 menit sebelum tidur
Posisi: Berbaring terlentang dengan lutut sedikit ditekuk
Teknik Pijatan Sederhana:
Gunakan minyak alami (kelapa, zaitun, atau VCO)
Usap searah jarum jam (ikuti arah usus besar)
Mulai dari bawah rusuk kanan, turun ke bawah, lalu naik ke kiri
Gunakan tekanan ringan hingga sedang, fokus pada pernapasan
Tambahkan afirmasi lembut: "Terima kasih perutku, aku sehat dan tenang.
Manfaat Pijatan Perut di Malam Hari
1. Mengurangi gas & kembung.
Membantu pelepasan gas berlebih dan mendorong gerakan usus
2. Meningkatkan kualitas tidur
Aktivasi saraf parasimpatis bantu tubuh rileks total
3. Melancarkan buang air besar
Merangsang gerakan alami usus besar
4. Menenangkan pikiran & emosi
Pusat saraf usus terhubung langsung ke sistem limbik otak
5. Menstabilkan hormon pencernaan
Membantu keseimbangan ghrelin, serotonin, dan insulin
 Kutipan dan Referensi Ilmiah
"Pijatan ringan pada perut meningkatkan aktivitas vagus nerve yang mendukung sistem pencernaan dan respon relaksasi tubuh."
--- Johns Hopkins Medicine, 2022
"Stimulasi manual pada area abdomen efektif meredakan gejala sembelit dan memperbaiki transit usus."
--- Journal of Gastrointestinal & Liver Diseases, 2021
"Terapi sentuhan perut berdampak signifikan pada pengurangan kecemasan dan kualitas tidur."
--- International Journal of Nursing Stud
Tips Tambahan ala Dr. Cahyono
Lakukan dengan niat penuh kesadaran (mindful)
Bisa dikombinasikan dengan minyak aromaterapi seperti lavender
Lanjutkan dengan minum air hangat herbal (contoh: jahe atau teh chamomile)
Hindari dilakukan setelah makan besar
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI