Sebuah Tanggapan atas Pesan Viral 'Direktur Rumah Sakit Beijing' yang Tak Pernah Ada
Suatu sore, Pak Harun duduk di teras rumahnya, memandangi langit yang mulai menguning. Usianya sudah lewat tujuh puluh. Tangannya gemetar saat memegang cangkir teh, tapi senyum di wajahnya tetap teduh.
"Harun, kamu jangan terlalu khawatir. Semua yang kamu rasakan itu biasa untuk orang tua," kata pesan dari grup WA keluarga yang ia baca pagi tadi. Pesan panjang, katanya dari "Direktur Rumah Sakit Beijing."Â
Isinya menenangkan---bahwa pelupa bukan Alzheimer, susah tidur bukan insomnia, sakit badan bukan rematik. Semua itu hanya tanda-tanda bahwa tubuh sedang menua.
Harun sempat merasa lega. Tapi juga bertanya dalam hati: Benarkah ini?
Berita yang Terlanjur Viral, Tapi Tak Pernah Jelas Asalnya
Pesan yang menyebut "Direktur Rumah Sakit Beijing" itu sudah beredar sejak awal pandemi. Berkali-kali muncul di berbagai grup WA keluarga, komunitas lansia, bahkan di status Facebook yang dibagikan dengan semangat saling menguatkan.
Namun setelah dilakukan penelusuran oleh banyak pemeriksa fakta seperti TurnBackHoax.id, Tempo Cek Fakta, dan Kominfo, tidak pernah ditemukan nama direktur, rumah sakit, maupun sumber resmi medis dari pesan itu.Â
Tidak ada dokumen, wawancara, atau publikasi resmi. Semua hanya berputar-putar dalam sirkulasi dunia maya.
Dengan kata lain, klaim itu fiktif, walau tidak sepenuhnya salah.
Penuaan: Antara Fakta dan Mitos
Mari kita buka satu per satu isi pesan tersebut---dengan kacamata medis yang lebih netral dan manusiawi:
1. Pelupa bukan Alzheimer?
Baca juga: Risiko Menjadi Penulis Pesan SponsorBenar sebagian.
Lansia memang akan mengalami penurunan daya ingat jangka pendek secara alami. Tapi bila pelupa sudah mengganggu fungsi harian---tidak bisa pulang sendiri, lupa nama anak, atau kehilangan orientasi tempat---itu bisa menjadi gejala awal demensia.
Data: WHO menyebutkan lebih dari 55 juta orang hidup dengan demensia, dan deteksi dini penting agar bisa ditangani secara holistik, bukan diabaikan.
2. Sakit sekujur tubuh bukan rematik?
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!