Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Konsultan - Pensiunan Gaul Banyak Acara

Penulis Buku: - "Spiritual Great Leader" - "Merancang Change Management and Cultural Transformation" - "Penguatan Share Value and Corporate Culture" - "Corporate Culture - Master Key of Competitive Advantage" - "Aktivitas Ekonomi Syariah" - "Model Dinamika Sosial Ekonomi Islam" Menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman agar menjadi manfaat bagi orang banyak dan negeri tercinta Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Generative Artificial Intelligence yang Terintegrasi di Dunia Perbankan

5 Juli 2023   05:05 Diperbarui: 6 Juli 2023   08:06 595
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi penerapan artificial intelligence (AI) dalam dunia perbankan (Dok. Shutterstock via Kompas.com)

Mengintegrasikan Generative AI dalam Industri Perbankan: Meningkatkan Kinerja dan Pengalaman

Industri perbankan telah menyaksikan kemajuan teknologi yang signifikan dalam beberapa dekade terakhir. Salah satu inovasi terkini yang menjanjikan adalah Generative AI (Artificial Intelligence), yang memiliki potensi untuk menghasilkan peningkatan produktivitas, meningkatkan pengambilan keputusan, dan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi karyawan dan pelanggan.

Generative AI dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi industri perbankan. Melalui penggunaan alat Generative AI, bank dapat meningkatkan kinerja karyawan dengan menyediakan dukungan teknis yang selalu aktif, memantau industri dan nasabah, serta memberikan peringatan terkait risiko.

Sumber gambar: Dokumentasi Merza Gamal
Sumber gambar: Dokumentasi Merza Gamal

Selain itu, Generative AI dapat mengurangi biaya operasional back-office dengan mengotomatiskan penugasan pekerjaan berdasarkan karakteristik permintaan nasabah. 

Selanjutnya, alat Generative AI dapat mempercepat pengembangan perangkat lunak dengan menyediakan draf kode, menguji dan memeriksa kode, serta memberikan terjemahan otomatis bahasa alami.

Bank perlu mempertimbangkan beberapa faktor saat mengintegrasikan Generative AI dalam operasi mereka. Tingkat regulasi yang berbeda untuk berbagai proses bank harus diperhatikan, bersama dengan pemahaman pengguna akhir terkait Generative AI dan tingkat otomatisasi yang diinginkan.

Selain itu, bank harus memperhatikan kendala data, termasuk kebutuhan untuk melindungi data nasabah dan mematuhi peraturan privasi.

Bank-bank telah mulai memahami potensi Generative AI dan menerapkannya dalam operasi mereka. Misalnya, Morgan Stanley menggunakan asisten AI berbasis Generative AI untuk membantu manajer kekayaan dalam menemukan dan menyatukan informasi dari basis pengetahuan internal yang besar.

Bank-bank lainnya juga memanfaatkan Generative AI untuk mengolah informasi ESG, meningkatkan layanan pelanggan, dan mempercepat pengembangan perangkat lunak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun