Mohon tunggu...
Risa Hasina Ramadhani
Risa Hasina Ramadhani Mohon Tunggu... Pelajar

Hobi saya adalah berenang dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Sahabat Sejati 2: Sudut Pandang Penceritaannya

23 September 2025   16:28 Diperbarui: 23 September 2025   16:28 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

 *2. Sudut Pandang Orang Ketiga* 

Narator berada di luar cerita dan menceritakan kisah dari perspektif orang lain. Ia menggunakan kata ganti "dia", "ia", atau "mereka". Sudut pandang ini dibagi lagi menjadi beberapa jenis:

 *Orang Ketiga Terbatas* : Narator hanya fokus pada satu karakter. Pembaca bisa mengetahui apa yang karakter itu pikirkan, rasakan, dan lihat, tetapi tidak bisa mengetahui isi hati karakter lain.

Contoh:

"Rani merasa jantungnya berdebar kencang. Ia melihat Dira tersenyum, tapi ia tidak tahu mengapa Dira terlihat begitu santai. Rani hanya bisa berharap Dira tidak merasakan kegugupan yang sama seperti dirinya."

 *Orang Ketiga Serba Tahu* : Narator mengetahui semua hal tentang semua karakter. Ia bisa masuk ke dalam pikiran setiap karakter dan tahu apa yang sedang terjadi di tempat lain.

Contoh:

"Rani merasa gugup, tangannya basah oleh keringat. Di sisi lain lapangan, Dira tersenyum. Ia tahu persis bagaimana Rani merasa, dan ia yakin bahwa Rani bisa melewati ini. Jauh di tribun penonton, ibu mereka menahan napas, berharap yang terbaik untuk kedua putrinya."

Analisis sudut pandang cerita:

 *Sahabat Sejati*

Paragraf 1

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun