Kapan kekacauan lalu selalu disalam
Tanpa berfikir itu tak akan kembali
Tak ada semoga,salam atau frase lainnya
Hanya iya,layak rumah
Menyantuni ramah, gaduh tapi teduh
Seketika membayang di cermin malam
Sedang ku beranjak mencari kunang
4 penjuru kuputar
Membayar keraguan tentangnya
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!