Cepu, Blora (01/08/2021) -- Antusiasme warga Kelurahan Cepu untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19 sudah tinggi. Namun, masih banyak yang mempertanyakan manfaat, cara kerja, efek samping atau Kejadian Ikutan Paska Imunisasi (KIPI) serta bagaimana cara menangani efek samping tersebut. Sehingga masih banyak warga yang beranggapan bahwa setelah vaksinasi COVID-19 maka akan kebal dari infeksi COVID-19, dan pada akhirnya protokol kesehatan 5M kendor.
Dari permasalahan tersebut, mahasiswi KKN Tim II Universitas Diponegoro Periode 2020/2021 di Kelurahan Cepu, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora melaksanakan program kerja KKN yaitu pemberdayaan masyarakat terkait vaksinasi COVID-19 dan Kejadian Ikutan Paska Imunisasi (KIPI). Vaksinasi COVID-19 juga merupakan salah satu cara untuk memutus rantai penyebaran COVID-19 hingga mencapai herd immunity atau kekebalan kelompok.
Aturan baru pemerintah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali tidak menghalangi keberlangsungan kegiatan KKN dari mahasiswi UNDIP. Mahasiswi KKN UNDIP melaksanakan program tersebut dengan membuat infografis berupa booklet yang dikemas secara menarik sehingga mudah dipahami dan warga Kelurahan Cepu lebih tertarik untuk membacanya. Booklet berisikan informasi lengkap mengenai vaksinasi COVID-19 mulai dari pengertian, manfaat, cara kerja, efek samping serta pengertian KIPI dan cara penanganan dari KIPI tersebut yang bisa dilakukan secara mandiri.
Penulis : Melinishera Nurul Rahmanita (Kedokteran 2018 -- FK UNDIP)
DPL Â Â : Prof. Dr. Dra. Meiny Suzery, M.S.