Contoh tabligh atau menyampaikan didalam berbisnis. Misalnya Promosi sebagai alat komunikasi dalam bisnis dengan unsur Jual-beli, seperti saat mempromosikan sebuah Kosmetik yaitu handbody yang di iklankan atau dipromosikan jika memakai handbody ini maka dalam waktu 2 hari kulit anda akan terlihat putih, jika pemakaian lebih lanjut kulit anda akan semakin glowing seperti kulit artis-artis di TV. Setelah konsumen banyak yang tertarik maka berdatanganlah para konsumen yang hendak membeli handbody tersebut. Saat mereka sudah memakai dan mencoba membuktikan ternyata hasilnya tidak seperti apa yang di sampaikan oleh mita bisnis tersebut. Dan akhirnya banyak konsumen yang sudah merasa tertipu dan kecewa. Dan tidak ada lagi konsumen yang mau membeli produk dari pembisnis tersebut maka dia akan rugi. Dari kasus demikian maka dapat di simpulkan bahwa dalam menyampaikan bisnis itu harus ada bukti yang benar benar dan fakta tanpa ada unsur kebohongan.
* Daftar Pustaka
Rizema Sitiatava Putra, Prinsip mengajar berdasar Sifat-Sifat Nabi, Banguntapan Jogjakarta: Maret 2014
Hasan Ali, Manajemen Bisnis Syari'ah, Celeben Timur UH III/548 Yogyakarta: mei 2009
Prof. Dr. H. Buchari Alma, penerbt Alfabeta, Manajemen Bisnis Syariah, Anggota ikatan penerbit Indonesia: juni 2009
Mustaq Ahmad, Etika bisnis Islam, Jakarta: Pustaka Al-kautsar,2003.
Achmad, Amrullah. 1983. Dakwah islam dan perubahan social.Yogyakarta: Prima duta
