Asli pagi ini saya ngakak sekali...
Ijinkan saya menyelesaikan tertawa saja terlebih dahulu he,he,he,he,he,he,he,he,he,he,he,he,he, he,he. Ternyata perumpamaan lama itu ada benarnya juga, sekali kali tupai pintar jatuh juga wkwkwkkw.
Hari ini seperti biasa, saya menaiki bis langganan saya untuk bekerja. Saat ini jumlah penumpang mulai banyak karena sebagain orang sudah mulai berangkat mudik.
Tepat disatu daerah, Gotong Royong bis diberhentikan oleh seorang penumpang. Ternyata penumpang ini penumpang jagoan, sebelum bis berhenti ia sudah bisa naik tentunya setelah kernet melompat turun sesaat sebelum bis berhenti juga. Si supir yang melihat si penumpang telah naik ke bis dari kaca spion langsung ganti gear dan injak gas. Rupa rupanya karena itu, si kernet yang turun langsung ketinggalan.
Bis sudah berjalan sekitar sepuluh meter , kernet lain yang sedang berada didalam meminta ongkos berteriak “sabar piirr, kernetnya ketinggalan”. Sontak saja semua penumpang tertawa, ada ada senyum secara malu malu. Si supir akhirnya mengerem. Setelah kernet naik kembali, supirpun memberi komentar “ya udah nggak usah kerja aja.. jadi jernet kok dibuat main main”. Si kernet hanya bisa diam. Saya yang berada disampingnya hanya bisa melihat mukanya memerah.
He,he,he.Jadi perumpamaan diatas yang saya berikan itu benar kan??? Hihi kalau salah tolong jangan dibenarkan yah!!
Salam sayang,
