Mohon tunggu...
Medio Podcast Network
Medio Podcast Network Mohon Tunggu... Lainnya - Medio by KG Media

Medio, sebagai bagian dari KG Radio Network yang merupakan jaringan KG Media, hadir memberikan nilai tambah bagi ranah edukasi melalui konten audio yang berkualitas, yang dapat didengarkan kapan pun dan di mana pun. Kami akan membahas lebih mendalam setiap episode dari channel siniar yang belum terbahas pada episode tersebut. Info dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Menulis sebagai Ekspresi Keresahan, Kreativitas, dan Kritik

19 Juli 2022   13:34 Diperbarui: 19 Juli 2022   13:38 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi menulis (Freepik_Rawpixel)

"Metode efektif untuk mendelegasikan pikiran bukanlah dengan ngobrol, tetapi menulis," ucap Puthut. 

Dengan menulis, seseorang menawarkan ide atau gagasan kepada khalayak atau diri sendiri. 

Akan tetapi, dalam konteks mengkritik pemerintahan, tulisan yang dibuat haruslah dibagikan kepada khalayak ramai sehingga menjadi suatu kesadaran dan pengetahuan baru atas ketidaktepatannya suatu kebijakan oleh pemerintah. 

Gunakan kreativitas menyampaikan kritik 

Dalam menyampaikan kritik, alih-alih menggunakan cara kekerasan, kita dapat menggunakan cara-cara kreatif apabila lawan memiliki kekuatan yang lebih besar. 

Menurut artikel yang dipublikasi oleh Institute of International Studies Universitas Gadjah Mada, semakin besar kekuatan lawan, semakin mudah ia mendelegitimasi tujuan kita. 

Dalam buku Why Civil Resistance Works: The Strategic Logic of Nonviolent Conflict yang ditulis oleh Maria Stephan dan Erica Chenoweth, efektivitas perlawanan yang menggunakan kekerasan hanya 26 persen. 

Efektivitas ini berbanding terbalik dengan cara-cara kreatif nirkekerasan yang mencapai 53 persen. 

Hal ini membuktikan bahwa kita perlu menggunakan cara-cara kreatif dengan nirkekerasan untuk menyampaikan kritik. 

Cara-cara kreatif yang dapat dilakukan adalah mengekspresikan diri dengan turun aksi damai ke jalan, membuat karya sastra yang berisi kritik sosial, atau menulis opini. 

"Bahkan, saya rasa anak-anak muda zaman sekarang jauh lebih kreatif," kata Puthut. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun