Mohon tunggu...
Yulianti
Yulianti Mohon Tunggu... Guru - Guru

Warga Negara Indonesia Asli, yang cinta dengan tanah air Indonesia. Seorang guru SMP Negeri 3 Pseksu, di Kabupaten Lahat, Provinsi Sumatera Selatan.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Belajar-belajar-belajar Terus Sepanjang Hayat

29 Juli 2013   23:25 Diperbarui: 24 Juni 2015   09:51 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dulu, ketika kecil, berfikir,  belajar itu hanya ketika SD, SMP, SMA, Kuliah, mau S1, S2, S3. Selesai. Naif sekali saya saudara-saudari.

Sesungguhnya belajar itu sepanjang hayat. Dari lahir sampai mati. Seperti yang disabdakan Rasullullah SAW, shalawat dan salam untuk Baginda Nabi. “Carilah ilmu dari buaian sampai liang lahat”(HR. Muslim).

Dan, benarlah belajar dan belajar terus tanpa henti. belajar memasak, belajar mandiri dan belajar yang paling sulit, dan belum teraih juga ilmunya, adalah belajar sabar dan ikhlas. Susaaaaaaah sekali.

Tak segampang diketikkan dan dikatakan. Selalu ada asa rasa yang tak murni lillahita'ala. Ada harap dan bisa yang tak seharusnya ada. Ada sesak didada ketika tak seperti yang dipinta, diinginkan. Susah sekali, sampai mau menangis ini.

Entah pembelajaran apa ini. Selalu mendapat nasihat, ada hikmah, bersabar, ikhlas. Ada hikmah dari ini semua. Namun, sulit  sekali saudara-saudara. Lelah yang bermuara pada kepasrahan dan tawakal, tak jua kunjung datang. Pembelajaran yang berat sekali....menyisakan kesempitan didada, karena impian tak jua menjadi kenyataan.

Kadang terfikir, do'a ini kuganti dengan memohon iklas, menafikan impian semula. Namun tak kuasa jua.

Belajar mengikhlaskan semua itu sulit sekali. Namun kusadari kita harus belajar. Belajar0-belajar-belajar terus hingga akhir hayat.

Demikian saudara-saudari. Mohon do'a atas ingin yang belum terkabul.

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun