Mohon tunggu...
Maylani Puspita Sari
Maylani Puspita Sari Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Maylani Puspita Sari

Pelajar SMAN 1 Cibinong Bogor, Jawa Barat

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Jangan Dibalas

27 Februari 2021   18:20 Diperbarui: 27 Februari 2021   18:22 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Aku menambah kecepatan berlariku, sebab mulai banyak orang yang mengejar di belakangku sambil berteriak, "Maling! Maling!" Aku tidak berani menengok ke belakang untuk memastikan berapa banyak, tapi dari suara sandalnya aku tebak ada sekitar sebelas orang.

Setelah berlari jauh dan memastikan aku berhasil kabur, cepat cepat kulepas masker dan jaket yang kukenakan serta mengganti sepatu dengan sendal yang kubawa di ranselku, agar nantinya jika ada orang orang itu lagi aku tidak akan dikenali.

"Hei, kau Yuna kan?"

Aku tertegun, berbalik badan dan mendapati teman sekelasku, Riana, berdiri dengan tangan kirinya membawa buku tebal, setebal buku kamus bahasa inggris dengan cover berwarna coklat.

"Ada apa?" tanyaku. Ia mendekat ke arahku. mengulurkan tangan kirinya.

"Ini punyamu?"

"Bukan."

"Tapi, ada di kolong mejamu."

Aku menggaruk tengkukku. Buku itu bukan punyaku, jadi aku tidak harus mengambilnya kan? Meskipun aku mencuri barang orang, tapi untuk buku ini beda kasus.

"Ya sudah, kau simpan saja dulu bukunya. Aku harus ke tempat les sekarang." kata Riana.

"Kenapa bukan kau saja yang simpan? Itu kan kau yang temukan."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun