Setelah kita mendapatkan bahan utama yaitu jengkol tua, segera kita lakukan tahapannya sebagai berikut :
1. Rendam jengkol semalaman dalam wadah tertutup, jangan lupa  air rendaman dibuang, tetapi sebelum tutup wadahnya di buka, baca doa dulu karena aroma air rendaman nya luar biasa. Hehe
 Oiya jangan lupa juga, air rendaman harus di buang dengan cara yang aman, entah buang ke hutan sebrang atau ke toilet paling belakang, pokoknya cari aman biar aroma yang menguar tidak mengusik kenyamanan.
2. Selanjutnya, rebus jengkol dengan tambahan sedikit bubuk kopi, bebas kopi merek apa, yang penting kopi item ya, rebus sampai mendidih saja lalu buang air rebusan, cuci bersih jengkolnya
3. Rebus kembali jengkol dengan tambahan daun jeruk, daun salam, dan sereh sampai jengkol matang, dan empuk sesuai selara. Buang air rebusannya.
Atau mungkin pembaca, punya tips yang lain boleh berbagi yaÂ
4. Jengkol siap di olah, mau di tumis, di goreng, di semur, di gulai.. pokoknya bebasss
Dengan tips di atas, roma jengkol akan hilang 100% ??
Tentu tidak.
Aroma masih ada sedikit, namanya juga jengkol. tapi dengan proses ini makan jengkol akan lebih aman dan terbebas sakit perut, dan baunya masih bisa diajak kompromi.Â
Lanjut pada resep masakan, resep ini juga saya dapatkan dari berbagai sumber, termasuk juga dari tetangga sebelah.