Mohon tunggu...
Mawar RitaGinting
Mawar RitaGinting Mohon Tunggu... Penulis - Hidup Itu, Merencanakan, mengerjakan,menyelesaikan

Hidup Itu, Merencanakan, mengerjakan,menyelesaikan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Gunung Sibayak, Keindahanmu Membuat Beku dan Mematikan

22 September 2019   16:48 Diperbarui: 25 September 2019   17:33 596
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tim Polreskaro saat Evakuasi Korban. sumber poto FB. Sumber berita Sumaterapost.co

Gunung Sibayak menyajikan sejuta pesona, hingga membuat pencita alam akan tertarik mendaki gunung tersebut, ditambah lagi sebelum mendaki maka wisatawan lokal dan internasional akan mampir dikota sejuk Berastagi Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo, merupakan daya tarik dari Kota Pejuang yang lebih kerap disebut dengan Bumi Turang.

Malang tak dapat ditolak 4 (empat) orang pemuda yang dari jauh ingin menikmati Sunset matahari pagi dari Gunung Sibayak harus berakhir menjadi kisah sedih dihari minggu pasalnya, Raka Army Kavadryanto(24) Wiraswasta, Asrama Yonkav. 

Warga Medan Sunggal,Gamal Samadu Hsb (35) Wiraswasta, warga Kabupaten Deli Serdang
Nanda Syaputra Ala. Bandot (23)Wiraswasta kabupaten Deli Serdang.Harus menelan kegetiran dan kepahitan karena kehilangan rekan mereka Reza Fauzi (28) Mekanik, Alamat Jalan. Adi Mencirim, Dusun Medan Krio Kec. Sunggal Kab. Deli Serdang akibat
Hypotermia atau Tidak Tahan Udara Dingin.

Keindahan Gunung Sibayak menuntun Reza bersaman rekan-rekannya, menghabiskan liburan di gunung tersebut pada malam Minggu (22/09/2019) sekiran pukul.01.30 WIB, suhu udara yang teramat dingin ternyata tidak mampu ditahan tubuh mekanik Asal Deliserdang tersebut mengakibatkan Reza mengalami kejang-kejang karena kedinginan hingga menghembuskan nafas di Rumah Sakit.

Kapolsek Simpang Empat Iptu Dedy S.Ginting SH, membenarkan kejadian yang menimpa wisatawan lokal tersebut, sekiran Pukul 10.30 WIB Personil Polsek Simpang Empat men dapat informasi dari masyarakat jelasnya.

"Kita mendapat informasi dari masyarakat di Gunung Sibayak, adanya Pendaki Gunung Sibayang mengalami kejang-kejang karena kedinginan," ujarnya.

Dipaparkan, Kapolsek Simpang Empat Iptu Dedy S. Ginting, SH dan anggota, bersama Personil Polsek Berastagi, Ka. UPT Kehutanan Tahura Ramlan Barus, S.Hut, Naik ke Gunung Sibayak sembari melakukan Koordinasi degan Instansi Terkait, utk melakukan Evakuasi terhadap Korban,
sekiran Pukul.12.45.WIB.

"Korban dapat dibawa turun degan menggunakan mobil Dinas Kehutanan Tahura, masih dalam keadaan sekarat, namun sesampai di Rumah Sakit Amanda Korban dinyatakan Dokter sudah Meninggal Dunia dan pada tubuh Korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, " sampaikannya.

Sementara mawar yang mengetahui informasi tersebut dari  Kanitres Polsekta Berastagi Iptu Julianto Tarigan yang melakukan video singkat saat mendaki menuju TKP, membenarkan kejadian tersebut dan mengatakan bahwa rombangan pemuda tersebut tiba dipos pertama (restribusi Gunung Sibayak) sekiran Pukul 02.00 WIB diperkirakan mereka sampai puncak sekiran Pukul 04.00 WIB,paparnya.

"Mereka buat tenda dipuncak ,sekitar pukul 06.00 WIB pagi teman-teman korban menikmati munculnya matahari pagi sementara korban tetap berada dalam tenda,karena temannya heran kenapa korban nggak keluar dari tenda maka teman-teman korban melihat kedalam tenda korban, dan mendapati korban sudah kejang-kejang,dan selanjutnya tidak sadarkan diri", dijelaskan Tarigan.

Sampai kita evakuasi ke Rumah Sakit Amanda pihak rumah sakit mengatakan korban sudah meninggal dijelaskanya diberastagi pukul 15.50 /sumber sumaterapost.co -mawar

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun