Mohon tunggu...
Mawan Sidarta S.P.
Mawan Sidarta S.P. Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penyuka traveling, Pemerhati sejarah (purbakala) - lingkungan - masalah sosial - kebudayaan, Kreator sampah plastik

Lulusan S1 Agronomi Fakultas Pertanian Universitas Jember. Pernah bekerja di perusahaan eksploitasi kayu hutan (logging operation) di Sampit (Kalimantan Tengah) dan Jakarta, Projek Asian Development Bank (ADB) pendampingan petani karet di Kuala Kurun (Kalimantan Tengah), PT. Satelit Palapa Indonesia (Satelindo) Surabaya. Sekarang berwirausaha kecil-kecilan di rumah. E-mail : mawansidarta@yahoo.co.id atau mawansidarta01@gmail.com https://www.youtube.com/channel/UCW6t_nUm2OIfGuP8dfGDIAg https://www.instagram.com/mawansidarta https://www.facebook.com/mawan.sidarta https://twitter.com/MawanSidarta1

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Bermain "Burung dan Ayam-ayaman", Edukatif dan Asyik Banget

31 Juli 2021   07:32 Diperbarui: 7 Agustus 2021   10:16 1009
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bermain merpati (Dokumentasi Mawan Sidarta)

Pohon lontar menghasilkan buah yang dinamakan buah siwalan dimana kandungan serat dan gizinya cukup baik bagi kesehatan kita. Selain dimanfaatkan buahnya, lontar juga menghasilkan daun yang digunakan oleh masyarakat masa lampau untuk menulis naskah (kuno). 

Ini katanya juga mainan edukatif (Dokumentasi Mawan Sidarta)
Ini katanya juga mainan edukatif (Dokumentasi Mawan Sidarta)
Sebagian orang di masa sekarang memanfaatkan daun lontar untuk berbagai keperluan seperti keranjang, tikar, kipas, topi dan mainan tradisional. 

Di tengah gencar-gencarnya arus game online, perajin (pedagang) mainan tradisional anak-anak dari daun lontar sesekali masih terlihat di kampung kami. Menjadi daya tarik tersendiri bagi anak-anak. 

Terutama mainan tradisional yang berbentuk ayam-ayaman. Keunikan dan daya kreasi yang dipancarkan menjadikan anak-anak sangat antusias dan menyukai mainan tradisional dari daun lontar itu. 

Dengan mengenalkan mainan dari daun lontar ini setidaknya mendidik anak untuk lebih cinta mainan tradisional yang penuh dengan kearifan. 

Juga merupakan upaya untuk melestarikan mainan tradisional sebagai salah satu unsur kebudayaan Indonesia. Sebab kalau tidak dilestarikan, lambat-laun pasti akan tergerus zaman. Dan keberadaannya akan digantikan oleh mainan lain yang lebih modern. 

Mungkin anak-anak belum tahu atau akan merasa kesulitan untuk membuatnya namun dengan memperlihatkan secara langsung di depan mata mereka mainan tradisional dari daun lontar yang unik itu setidaknya akan merangsang tumbuhnya minat dan daya untuk berkreasi. 

Mainan lego block 

Mainan lego block belakangan marak dan digandrungi oleh anak-anak. Keren sih, sayangnya cukup mahal harganya. Di toko online banyak ditawarkan dengan harga beragam. 

Merangsang daya kreasi dan ketelatenan si anak (Dokumentasi Mawan Sidarta) 
Merangsang daya kreasi dan ketelatenan si anak (Dokumentasi Mawan Sidarta) 
Dengan lego block, anak-anak bisa membongkar pasang sesuai bentuk atau model yang diinginkan. Mainan lego block juga bertujuan merangsang daya kreasi anak-anak dalam menciptakan model-model tertentu walaupun tidak persis dengan bentuk benda aslinya,  justru di situ akan terlihat kreativitasnya. 

Menirukan bentuk (gambar) benda-benda tertentu dengan mainan lego block akan melatih anak untuk bekerja dengan teliti (cermat) dan telaten (sabar). 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun