Hal ini menggambarkan bahwa kesenjangan upah di Indonesia baik pada usaha jasa, penjualan, hingga pertanian memberi peluang bagi kaum laki-laki guna memperoleh penghasilan lebih besar. Bertolak belakang dari banyak penelitian yang telah dilakukan para ahli di Amerika. Sebuah penelitian terhadap kemampuan Sains, Matematika dan Literasi, menunjukan hasil bahwa score anak perempuan lebih tinggi dari anak laki-laki, pada hal persepsi publik mengatakan anak laki-laki lebih kuat pada ilmu Sains dan Matematika. Prof. Stella mengambil contoh pendapat Larry Summers, saat itu sebagai Presiden Harvard University, bahwa laki-laki lebih baik daripada perempuan dalam hal matematika dan Sains karena adanya perbedaan biologikal dan kognitif yang merupakan bawaan sejak lahir. Hal ini disangkal oleh seorang Profesor wanita, Elizabeth Spelke yang melakukan eksperimen terhadap orang-orang yang sama selama 20 tahun. Intinya adalah tak ada anak yang terlahir memiliki bakat dalam bidang matematika maupun Sains, perbedaan biologis tak dapat dijadikan patokan.Â
Peran sosial dan pendidikan orangtua memberi banyak pengaruh terhadap perkembangan dan kemampuan seorang anak. Perempuan dan laki-laki pada dasarnya tidak berbeda dalam kemampuan ruang, geometri, maupun kemampuan menghitung, ataupun navigasi. Persepsi yang salah disebabkan terbangunnya stereotip yang kuat dalam masyarakat. Hal ini perlu disikapi dengan peran sosial yang menyetarakan gender di dunia Pendidikan, Sains dan Tenologi. Caranya dengan menghapus mitos dengan fakta, membentuk lingkungan dan pengajaran yang mendukung kesetaraan , mengenalkan matematika dan sains sejak dini kepada anak-anak dalam cara yang sederhana. Apakah pendidikan orangtua memengaruhi tingkat kecerdasan anak-anaknya? Dalam pemahaman umum sering dikatakan bahwa anak-anak yang orangtuanya berpendidikan rendah tak mungkin memiliki kepandaian di bidang sains dan matematika. Â Edukasi matematika atau hitung-hitungan kepada anak-anak dapat dilakukan secara sederhana sesuai kehidupan dan aktifitas dalam keluarga. Contoh ketika seorang anak perempuan membantu ibunya memasak, lalu sang ibu meminta anaknya untuk menambah satu sendok kecil garam agar makanan yang hambar menjadi lebih asin, makna yang ingin diberikan kepada anak adalah jika hanya 1 sendok kecil makanan hambar tetapi 2 sendok kecil menjadi lebih asin. Cara lain misalnya melihat meja tak sekedar sebuah meja tetapi meja yang memiliki empat sudut.Â
Mathilda AMW Birowo
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI