Bahkan, pinjaman uang mudah didapat dengan jaminan barang berharga seperti BPKP kendaraan, perhiasan, atau surat tanah sekalipun.Â
Menabung emas di pegadaian hendaknya dilakukan dengan sebuah target terukur. Misalnya, dengan peningkatan jumlah emas di tabungan, kita bisa memulai sebuah bisnis rumahan yang mudah dikontrol untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.
Bukankah dana pendidikan semakin meningkat setiap tahun sementara pendapatan sering kali berada di angka sama?
Nah, membuka tabungan di pegadaian juga sangat efektif untuk menabung emas guna dipergunakan di masa depan. Harga emas yang terus meningkat menjadi jaminan pendanaan sekolah anak. Nilai uang yang menyusut dapat disokong oleh nilai emas yang terus meningkat setiap tahun.
Daripada berharap bunga bank, jauh lebih baik menabung emas dengan kadar keuntungan yang bisa dikalkulasi. Tabungan emas senilai Rp.5.000.000 dalam lima tahun sangat mungkin melonjak angka Rp.10.000.000. Artinya, dalam 20 tahun, kita mungkin memanen 3-4 kali lipat keuntungan dari kadar emas yang telah ditabung sebelumnya.
Menukar Kopi menjadi Tabungan Emas
Angka kecil 0.01 gram emas setara segelas kopi pagi. Mulailah menabung dengan menukar kebiasaan konsumtif ke bentuk gram emas. Walaupun terlihat kecil di awal, kebiasaan menabung emas terasa meyakinkan jika dilakukan secara terus menerus.Â
Mungkin kita tidak menyadari betapa kebiasaan berbelanja barang tidak dibutuhkan berakhir ke masalah finansial rumah tangga. Atau mungkin kebiasaan membeli makanan dan minuman tidak sehat malah memperburuk kesehatan di masa tua.Â
Jika demikian, mengalihkan uang harian ke tabungan emas adalah sebuah ikhtiar kecil berbuah besar di masa depan. Bayangkan jika seminggu saja bisa membeli emas seharga Rp.100.000, dalam sebulan kita sudah menabung 0.2 gram emas dan mendapatkan angka 2.3 gram emas dalam setahun.
Bayangkan bagaimana jika kita secara konsisten menabung 400 ribu/bulan dalam 3 tahun, maka secara hitungan kasar kita mendapatkan 12 gram emas tercatat di dalam tabungan pegadaian. Bukankah itu sebuah ide mengEMASkan Indonesia dalam waktu relatif singkat.
Dengan permisalan serupa, 400 ribu/bulan kita habiskan untuk membeli minuman atau makanan tidak sehat, berapa tabungan yang kita dapat dalam 3 tahun. Jawabannya 0 besar. Ditambah biaya berobat akibat kebiasaan buruk.
Lantas, apakah terasa berat menabung emas setiap minggu?
Saya rasa tidak! bahkan, dengan memakai fitur banking, kita bisa membeli emas dalam waktu di bawah satu menit dan langsung mendaptkan manfaat nyata berbentuk nominal emas pegadaian.Â
Kebiasaan konsumtif seharga 10-20 ribu terlihat kecil. Lima gelas kopi saat ini setara 0.04 gram emas. Belum lagi hitungan kopi berkelas yang harganya 2-3 kali lipat. Segelas minuman kekinian saja bisa ditukar dengan 0.02 gram emas.Â