Mohon tunggu...
Masykur Mahmud
Masykur Mahmud Mohon Tunggu... Freelancer - A runner, an avid reader and a writer.

Harta Warisan Terbaik adalah Tulisan yang Bermanfaat. Contact: masykurten05@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Efek Ucapan Orangtua pada Kepribadian dan Pola Pikir Anak

23 September 2021   09:57 Diperbarui: 24 September 2021   00:42 845
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi ucapan oranngtua akan berdampak pada jalan pikir anak.| Sumber: Shutterstock via Kompas.com

Coba kembali perhatikan kebanyakan kata-kata yang kita keluarkan kepada anak. Banyak positif atau negatif? Ajak pasangan untuk sama-sama menuliskan dan menganalisis.

Lalu, lakukan tiga R: rethink, reframe and reproduce. Nah, jika memang banyak kata-kata yang kita keluarkan condong negatif, maka pikirkan kembali, ubah ke kata yang positif dan ucapkan kembali kepada anak.

Daripada berkata "kamu memang anak malas", ada baiknya ubah menjadi "kamu anak yang suka membantu", daripada berkata "itu aja ga bisa" ubah menjadi "ayo kita coba dulu, pasti bisa."

Saat kita mampu mengubah kata-kata menjadi positif maka dengan sendirinya mood kita juga akan berubah. Words are so prowerful. Be careful!

Jangan sekali-kali meremehkan ucapan. Kata-kata yang kita keluarkan saat berinteraksi dengan anak akan membentuk cara berpikir anak. Kalau sebagai orangtua kita mengulang kalimat "kamu memang anak malas" sebanyak 10 kali setiap hari, ya jelas pikiran akan mengirim sinyal ke otak anak bahwa memang dirinya malas.

Makanya penting bagi orangtua untuk bisa mengelola emosi terlebih dahulu sebelum berinteraksi dengan anak. Saat marah jangan dekati anak, ambil wudhuk terlebih dahulu atau lakukan hal yang bisa meredam amarah.

Sama halnya saat berbicara dengan pasangan, jika memang emosi tidak stabil dan lagi ada masalah, selesaikan masalah baru berbicara. Kalau anak mendengar orangtua berbicara dengan kata-kata negatif, mereka akan menyerapnya. 

Arahkan dan Ajarkan Kata-kata positif pada Anak 

Kemampuan orangtua memproduksi kata-kata positif akan membawa dampak positif bagi anak. Jika dalam keseharian anak mendengar kata-kata rajin, pintar, suka membantu, suka berbagi, kuat, semangat, dll, apa yang akan terjadi?

Saya sendiri sudah membuktikan sendiri bagaimana kata-kata positif sangat berdampak bagi kepribadian anak. Setiap hari saya mengulang kata-kata di atas minimal 10 kali kepada anak.

Tanpa saya minta, anak dengan sendirinya mengulang kata-kata itu dan menjadikan itu mantra positif baginya. Akhirnya, anak rajin membantu, pintar, suka berbagi, dan berani.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun