Gegara covid-19 kita harus mengubur impian untuk menyaksikan kemeriahan Kompasianival 2020. Tahun ini Kompasianival diselenggarakan secara virtual.
Sebagai anggota keluarga baru Kompasiana (bergabung pada Mei 2020) saya sangat menginginkan dapat menjadi saksi gelaran setahun sekali tersebut. Bahkan saya pernah membayangkan Kompasianoval 2020 akan semeriah Karnaval Bunga di Pasadena atau Festival Fashion di Banyuwangi.
Saya tahu panitia sudah berusaha mengemas Kompasianival 2020 tetap meriah sekalipun diadakan pada masa pandemi. Serangkain acara digelar dari workshop, bincang-bincang sampai adu ketangkasan. Hadiah puluhan juta dari sponsor pun dijadikan pancingan agar acara tetap meriah.
Tetapi tetap harus diakui kegiatan yang dilaksanakan secara virtual seperti kehilangan greget. Pun demikian pada acara puncak penganugerahan Kompasiana Award 2020.
Saya sempat bertanya-tanya dalam hati, apakah saya salah alamat. Bukankah di pengumuman jelas disebutkan untuk mengikuti rangkaian acara penutup Kompasianival 2020 tersebut tidak perlu link khusus? Kita hanya perlu tongkrongin video lewat kanal Youtube.
Semula saya membayangkan acara penganugerahan Kompasiana Award 2020 dihadiri ribuan Kompasianer melalui aplikasi Zoom. Tapi ini kok hanya dilihat oleh 80an orang. Padahal menurut laporan anggota Kompasiana mencapai 86 ribu lebih.
Pemenang Kompasiana Award 2020
Setelah melalui tahapan seleksi dan penjurian akhirnya terpilih kompasianer berikut sebagai pemenang Kompasiana Award 2020.
1. Kartika Eka Hendarwanto sebagai Best in Citizen Journalism.
