Mohon tunggu...
Ratman Aspari
Ratman Aspari Mohon Tunggu... baca-tulis-traveling

abadikan hidupmu dengan menulis

Selanjutnya

Tutup

Financial

Tertarik Nabung Emas, Gara Gara Dapat Hadiah

3 Juni 2025   20:19 Diperbarui: 3 Juni 2025   20:19 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto : Pegadian, Tabungan Emas (Sumber Foto : https://www.pegadaian.co.id/produk/tabungan-emas#tabungan-emas)

Nabung Emas bisa Naik Haji, sungguh suatu impian bagi banyak orang terutama umat Islam, apalagi dalam kondisi seperti saat ini, dimana kondisi ekonomi sedang lesu.

Jujur pertama kali memiliki emas, karena memenangkan suatu lomba, dalam suatu acara komunitas di Ciater, Subang, Jawa Barat. Nilai hadiah emas terebut tidak begitu besar, ada empat keping dengan masing-masing nilainya nol, koma sekian, dan tersimpan rapi dalam tempatnya yang mirip dompet. Alhamdulillah, dan jujur ini pertama kali memiliki emas, yang konon bisa jadi tabungan.

Dan yang kedua mendapatkan emas, pada saat acara perspisahaan salah satu pimpinan di kantor, disitu ada semacam kenang-kenangan melalui doorprize bagi peserta yang hadir, dan tidak disangka doorpriznya berupa emas, yang besarnya sekitar satu, koma sekian, lagi-lagi, Alhamdulillah.

Begitu mendapat dua kali barang berharga tersebut, jujur dua-dauanya disimpan begitu saja, tidak pernah terbesit untuk menjualnya, atau diapakan. Namun setelah mendapat berbagai informasi, bahwa ternyata menabung emas itu sangat menguntugkan (maklum sebagai orang yang awam dalam hal barang berharga ini-red).

Tertarik Nabung Emas 

Terus mencari berbagai informasi terkait tabungan emas, dan saat ini, Insya Alloh tidak ragu-ragu lagi untuk investasi dalam bentuk tabungan emas, dengan berharap untuk kebaikan, sesuai dengan syariat agama yang kita yakini.

Membaca dari berbagai sumber, baik buku, kitab dan kajian-kajian dari para ulama dan para ahli dalam bidangnya,  bahwa tabungan emas di akhir zaman memiliki peran yang signifikan dalam konteks keuangan Syariah dan ekonomi, sesuai dengan ajaran Islam. Emas merupakan logam mulai, dianggap sebagai alat tukar yang stabil dan tahan terhadap inflansi, menjadikanya investasi yang aman dan menjanjikan, terutama di masa krisis ekonomi.

Diakhir zaman, beberapa hadist mengisyaratkan akan kembali berjalanya sistem keuangan berbasis dinas (emas) dan dirham (perak). Tabungan emas dapat menjadi bagian dari sistem keuangan alternative yang lebih stabil, khususnya di masa ekonomi yang tidak pasti.

Disamping itu transaksi emas diatur oleh hukum Islam (fikh muamalah) yang menekankan pada serah terima langsung, tanpa unsur riba dan gharar.  Menabung emas secara syariah memberikan rasa aman dan nyaman bagi investor.

Cara Transaksi Tabungan Emas 

Merujuk dari laman Pegadian.co.id , produk tabungan emas, caranya sebagai berikut:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun