Saya tidak peduli PSSI itu dipimpin siapa, mau Djohar Arifin monggo, mau La Nyalla silahkan. Yang penting beliaunya adalah orang yang Sidik, Amanah, Tablig, Fathonah (waduh, kayak sifat Nabi ya, hehe.. ) dan mencintai sepakbola nasional.
Karena saat ini PSSI yang diakui FIFA adalah yang dipimpin Djohar Arifin, maka saya akan mendukung PSSI ini.
Sekedar pendapat pribadi saja, selama Era PSSI Djohar Arifin ini, ketika timnas Garuda bermain di GBK selalu saja didapati bahwa stadion sepi, seperti saat timnas Vs Inter Milan, Valencia, Malaysia, dan Korea Utara. Namun terkesan PSSI tetap memaksakan diri agar timnas garuda bermain di stadion terbesar di Indonesia ini.
Hal ini berbeda jika mengingat pertandingan antara Persebaya Vs QPR, dimana stadion bergemuruh, meskipun ini levelnya klub bukan timnas. Namun saya yakin orang-orang Surabaya tetap akan membuktikan kebonekannya dalam hal mendukung timnas jika timnas bermain di kandang mereka.
Saya berharap untuk kedepannya sampai sepakbola Indonesia bersatu agar timnas bermain di Surabaya saja agar pemain timnas lebih terpacu, bersemangat, dan dapat bermain maksimal dengan dukungan penonton yang luar biasa.
