Mohon tunggu...
Siti Marwanah
Siti Marwanah Mohon Tunggu... Guru - "Abadikan hidup melalui untaian kata dalam goresan pena"

"Tulislah apa yang anda kerjakan dan kerjakan apa yang tertulis"

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Titik Balik Menghadapi Pandemi (Part 1)

28 Januari 2021   08:28 Diperbarui: 28 Januari 2021   08:58 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

INDIHOME SOLUSIKU

Sejak merebaknya Covid 19 awal tahun 2020 membuat semua kebiasaan yang saya lakukan nyaris hilang dan digantikan dengan hal baru. Sesuatu yang tidak pernah terlintas di benak saya. Semua aktifitas rutin berhenti untuk waktu yang belum jelas kapan berakhir. Hampir sepanjang waktu aku, paksu serta ketiga putriku berdiam di rumah. Situasi pandemi yang membuat kami tidak melakukan aktivitas yang selalu kami lakukan secara rutin setiap hati.

Dulu setiap hari anak-anakku belajar di sekolah, aku pun berangkat mengajar sementara paksu berangkat ke kantor. Namun sekarang semua harus berbalik 360 derajat. Anakku harus belajar dari rumah setiap hari, begitu pun denganku harus mengajar lewat daring. Pengeluaran untuk membeli Kuota ponsel jadi membengkak. 

Akhirnya untuk menghemat biaya dan untuk mendapatkan sinyal kuat, aku pun memasang jaringan Indihome di rumah dengan biaya mencapai 350 ribu rupiah setiap bulan. Itu artinya aku harus mengeluarkan biaya tambahan, namun agar semua proses pembelajaran yang dilakukan secara daring bisa berjalan lancar tanpa ada gangguan.

Jaringan Indihome ini betul-betul membantu semua proses yang kami lakukan secara daring. Terlebih-lebih bagi putri sulungku yang harus melakukan perkuliahan dengan waktu yang tidak tentu, kadang pagi, siang, sore bahkan malam hari. Sesekali terjadi gangguan jaringan, namun dari pihak Telkom langsung menerjunkan tehnisinya untuk memerbaiki setelah mendapatkan laporan dari pelanggan, sehingga gangguannya tidak sampai mengganggu aktivitas daring.

#untaiankatainakmarwanah#

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun