Birokrasi di Indonesia dari zaman ke zaman memang masih banyak masalah. Terutama saat ada perubahaan yang terjadi. Respon dari pemerintah cenderung lambat dalam menghadapi perubahan. Hal ini sangat menghambat perkembangan Indonesia sendiri.
Masalah tersebut bahkan bisa dikatakan menjadi langganan dan sangat sering terjadi. Respon yang lambat tersebut terjadi karena masih banyaknya pihak-pihak yang hanya mementikan tujuan pribadi ataupun organisasi. Belum bisa menjadi satu visi dan tujuan membuat negara kita sangat sulit bekerjasama satu sama lain.
Dampak yang ditimbulkan dari respon pemerintah yang lambat membuat kualitas masyarakat menurun. Hal tersebut dapat terjadi karena pengetahuan masyarakat tentang pemerintah mereka sendiri cenderung rendah. Bahkan dalam beberapa kasus masyarakat justru menentang kebijakan pemerintah yang harusnya memajukan negara.
Padahal di zaman digital sekarang ini, pemerintah bisa memanffaatkan adanya tekologi untuk melayani masyarakat. Komunikasi yang tidak terbatas dapat dilakukan ke seluruh penjuru Indonesia. Sampai saat ini belum terlihat nyata program-program pemerintah untuk memajukan komunikasi. Di beberapa daerah pun sangat sulit menemukan jaringan internet yang berguna sebagai sumber penyebaran informasi. Akibatnya kesalahpahaman anatara masyarajat dan pemerintah sering terjadi.
Namun ada beberapa daerah yang sedang gencar untuk meningkatkan komunikasi mereka dengan masyarakat. Salah satunya adalah Kabupaten Berau. H. Muharram selaku Bupati Berau mengungkapkan bahwa pemerintah harus tahu kondisi masyarakatnya, untuk caranya bisa menggunakan forum komunikasi.
Maka dari itu, Pemerintah Kabupaten Berau membuat gebrakan dengan merealisasikan BQR (Berau Quick Respon). bentuk dari BQR sendiri berupa sebuah aplikasi.
Sederhananyan merupakan aplikasi pengaduan keluhan ataupun pertanyaan. Masyarakat dapat melaporkan segala hal yang berhubungan dengan pemerintah daerah melalui aplikasi tersebut, yang selanjutnya akan dijawab atau direspon oleh pemerintah.
Tidak hanya sampai disitu, di Berau juga dibuat pusat wifi di tempat-tempat strategis untuk mendukung adanya BQR. Diharapkan dengan adanya BQR komunikasi antara rakyat dengan pemerintah dapat berjalan dengan lancar. Adnaya BQR juga mendukung pemerintah daerah untuk berkoordinasi dengan banyak pihak. Masyarakat juga berharap permasalahan yang mereka hadapi dapat diberikan solusi. Tujuan dari pembuatan BQR ini sebenarnya untuk menanggulangi masalah-masalsh seperti kesalahpahaman dan masyarakat yang tidak bersifat koorperatif. Pemerintah pun dapat mengetahui secara statistik kondisi dari masyarakatnya.
