DTPEDULI.ORGÂ | GAZA -- Daarut Tauhiid (DT) Peduli menyalurkan 500 paket bingkisan Lebaran kepada pengungsi dan keluarga santri di Gaza Utara serta sekitar Masjid DT Gaza, pada Sabtu (29/3/2025). Program ini bekerja sama dengan Al-Khair Foundation.
Kegiatan ini dilaksanakan menjelang Hari Raya Idulfitri sebagai bentuk dukungan bagi warga terdampak perang berkepanjangan. Paket berisi bahan pokok tersebut dibagikan di sejumlah titik kritis, termasuk wilayah Gaza Utara yang porak-poranda akibat konflik, serta lingkungan Masjid DT Gaza yang menjadi tempat berlindung ratusan keluarga.
Setiap paket berisi sembako, seperti beras, minyak, gula, tepung, dan bahan makanan kering lainnya untuk meringankan beban ekonomi penerima. Sebagian besar paket diberikan kepada pengungsi yang kehilangan tempat tinggal akibat perang, sementara selebihnya dialokasikan untuk keluarga santri Baitul Qur'an DT Gaza yang tinggal di sekitar Masjid.
Pemilihan lokasi ini strategis, mengingat Masjid DT Gaza tidak hanya menjadi pusat ibadah, tetapi juga tempat belajar santri dan pengungsian darurat.
Syekh Yasin, Imam Masjid DT Gaza sekaligus Pembina Program Baitul Qur'an, menyampaikan apresiasi mendalam atas bantuan ini.
"Ini adalah bukti nyata solidaritas umat. Terima kasih kepada Aa Gym, Daarut Tauhiid, dan DT Peduli yang telah menghadirkan senyum di tengah duka warga Gaza," ujarnya.
Para santri Baitul Quran juga turut mengungkapkan syukur, menyebut bantuan ini sebagai penyemangat di akhir Ramadan. Salah seorang penerima dari Santri BQ bernama Reem Kamal, mengungkapkan kebahagiaannya.
"Bingkisan ini sangat berarti bagi kami yang kehilangan segalanya. Semoga Allah melindungi Aa Gym, tim DT Peduli, seluruh donatur dan orang baik Indonesia," tuturnya penuh haru.
Banyak penerima mendoakan kemudahan dan keselamatan bagi para pihak yang terlibat, terutama di tengah kondisi Gaza yang masih rawan serangan.
Kolaborasi Lembaga Al-Khair dan DT Peduli ini menegaskan pentingnya sinergi global untuk kemanusiaan. Selain memenuhi kebutuhan fisik, program ini juga menguatkan mental penerima yang hidup dalam ketidakpastian.
Syekh Yasin berharap inisiatif serupa terus berlanjut, sementara DT Peduli menegaskan komitmennya untuk mendampingi warga Gaza hingga pemulihan penuh tercapai.
"Inilah esensi Ramadan: berbagi dan merangkul sesama," pungkasnya. (Indra/Agus ID)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
