Mohon tunggu...
Marius Gunawan
Marius Gunawan Mohon Tunggu... Konsultan - Profesional

Tulisan sebagai keber-ada-an diri dan ekspresi hati

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Ketika Prabowo Klaim Kemenangan, Di Mana Sandi?

17 April 2019   22:00 Diperbarui: 17 April 2019   22:27 663
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam pengumuman nya akan kemenangan pun secara jelas dia menuduh lembaga - lembaga survei itu adalah, "lembaga yang sudah dibayar untuk memenangkan Capres 01".

Dengan sikapnya ini, seolah Prabowo tidak mau belajar dari kejadian Pilpres 2014 yang lalu. Pada saat itu pun dia sempat bersujud syukur atas kemenangan yang diprediksi oleh beberapa lembaga survei, yang kemudian terbukti hasil survei mereka keliru.

Saat inipun, dia persis mengulangi hal yang sama. 

Untuk Sandi, sebenarnya Pilpres kali ini adalah semacam "pemanasan" baginya. Nampaknya Sandi sudah mempersiapkan diri menghadapi kekalahan kali ini. Walau dia sudah mengorbankan posisi wakil gubernur DKI dan sudah banyak uang yang dia keluarkan untuk membiayai kampanye ini. 

Sebenarnya, Sandi masih punya waktu untuk Pilpres berikut. Dan mungkin saja dia akan punya peluang yang lebih besar. 

Mungkin alasan inilah yang membuat nya tidak ngotot untuk mengklaim kemenangan kali ini. Dengan hasil banyak lembaga survei memenangkan  Jokowi, maka apa yang dilakukan Prabowo sangat beresiko terhadap "reputasi" Sandi untuk mencalonkan diri lagi di periode berikutnya.

Berbeda dengan situasi Prabowo. Ini adalah kali ketiga dia mencalonkan diri sebagai Cawapres dan Wapres. Karena faktor usia, mungkin ini adalah peluang terbaik terakhir nya untuk ikut kontestasi pemilihan presiden. Apakah karena itu Prabowo nekad untuk bersedia "masuk ke lobang yang sama" seperti tahun 2014 lalu?

Tentu, ini adalah spekulasi. Hanya Sandi lah yang tahu persis alasannya mengapa tidak mendampingi Prabowo pada konferensi pers kemenangan itu.

Namun apapun alasannya, dengan tidak hadir pada saat konferensi pers tersebut, dia nampaknya coba ambil jarak terhadap hal yang mungkin punya resiko terhadap reputasi politiknya di masa depan.***MG

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun