Mohon tunggu...
Marius Gunawan
Marius Gunawan Mohon Tunggu... Konsultan - Profesional

Tulisan sebagai keber-ada-an diri dan ekspresi hati

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Apakah Jokowi atau Prabowo Korban ABS?

31 Maret 2019   15:06 Diperbarui: 31 Maret 2019   15:49 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: antara

Peringatan sekaligus tuduhan yang disampaikan oleh Prabowo kepada Jokowi dalam debat ke 4 Capres adalah:  Jokowi korban Asal Bapak Senang atau ABS dari staf dan orang sekitar Presiden.

Benarkah Jokowi sudah menjadi korban laporan palsu dari anak buahnya?

Penulis melihat, sejak awal Jokowi menyadari bahwa salah satu penyakit birokrasi di negara ini memang laporan palsu atau biasa disebut Asal Bapak Senang atau ABS. 

Karena menyadari inilah, maka Jokowi terkenal sebagai presiden blusukan. Dia rajin mendengar dan melihat ke lapangan untuk mengetahui situasi sebenarnya di akar rumput.

Karena kebiasaan nya ini, para pejabat yang dikunjungi Jokowi saat ini selalu khawatir. 

Sebelum kunjungan resmi nya, biasanya Jokowi sudah mengirimkan tim kecil kepercayaannya untuk melakukan survei terlebih dahulu. Tim ini akan mendeteksi apakah ada persoalan yang perlu diketahui Jokowi pada saat dia datang nanti.

Juga pengawal Jokowi sering dibuat pusing karena Presiden ini bisa tiba-tiba mengubah rute resminya demi untuk melihat situasi apa adanya di lapangan. 

Adalah Jokowi yang memeriksa pembangunan jalan tol yang sama sampai 8 kali. Demi memastikan perkembangan pembangunan jalan tol itu sesuai rencana.

Dia juga yang melakukan kunjungan incognito ke perkampungan nelayan untuk mendengarkan langsung dari nelayan proyek yang sedang dilakukan di wilayah itu.

Melihat semua ini, jelas sekali Jokowi tidaklah orang yang dengan mudah ditipu oleh laporan palsu atau ABS. Sebagai orang lapangan dia tahu persis bagaimana mengawasi pembangunan dan menghindari laporan yang hanya di atas kertas saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun