Pustakawan merupakan tokoh utama dalam pengembangan suatu perpustakaan. Selain perpustakaan, pustakawan yang berperan sebagai tokoh utama dalam mengelola perpustakaan, selalu dituntut untuk dapat beradaptasi dan berkembangan sesuai dengan kemajuan zaman. Perpustakaan digital yang notabene penuh dengan pengaplikasian teknologi, baik itu virtual atau digital, pengaplikasian komputer dalam pengelolaannya, hingga sikap dan kebiasaan pengguna perpustakaan digital yang menginginkan segala sesuatu yang serba cepat, tepat, dan mudah, Â harus dapat 'dibidik' secara tepat oleh pustakawan demi terwujudnya sistem layanan yang baik. Menurut Blasius Sudarsono (2006) dalam bukunya yang berjudul "Antologi Kepustakawanan Indonesia" dijelaskan bahwa di era teknologi digital seperti sekarang ini, tugas utama dari pustakawan, yaitu :
- NavigatorÂ
- Pustakawan harus dapat menjadi petunjuk dalam mencari informasi yang relevan dengan memanfaatkan teknologi secara bijak. Pustakawan dituntut untuk bisa memfilter segala macam informasi sebelum informasi tersebut dikemas ke dalam bentuk digital agar dapat dimanfaatkan oleh pengguna dimanapun dan kapanpun.
- Pendidik
- Pustakawan pada dasarnya harus dapat mengajari pengguna bagaimana cara mencari informasi secara terseleksi.
- Kolaborator
- Kemajuan teknologi terkadang terdiri dari berbagai macam tipe dengan nilai kegunaan yang berbeda-beda. Dalam menanggapi hal ini, pustakawan seharusnya dapat mengkolaborasikan dan menggabungkan beberapa teknologi tersebut menjadi satu kesatuan yang dapat semakin memudahkan pengguna dalam mengakses informasi
- Evaluator
- Tidak hanya memfilter, pustakawan juga harus bisa menjadi evaluator yang dapat menilai sampai sejauh mana perkembangan yang ada dan segera mencari tindakan yang tepat jika diperlukan suatu perubahan baru.
- Penerbit
- Pustakawan pada umumnya dituntu untuk dapat berperan sebagai penerbit yang menerbitkan informasi terseleksi kepada pengguna.
- Administrator program
- Selain dalam bidang perpustakaan dan kepustakawanan, seorang pustakawan dituntut untuk bisa menjadi administrator program yang dapat mengelola program-program, aplikasi, dan sistem yang ada pada perpustakaan digital agar dapat memberikan pelayanan prima kepada pengguna.
- Pengembangan staff dalam pemakaian internet
- Sumber daya manusia yang ada pada perpustakaan digital sudah seharusnya untuk bisa mengoperasikan berbagai jenis sistem otomasi dan juga cara menjelajah di internet agar dapat memperoleh informasi yang diinginkan secara profesional.
- Sumber daya keluarga
- Meskipun kebanyakan koleksi sudah diubah kedalam bentuk digital, masih ada tugas lain yang harus dipastikan oleh pustakawan yaitu koleksi digital yang berasal dari born digital atau digital material tidak boleh sedikitpun merubah isi dan keontetikan informasi yang ada pada koleksi tersebut. (MDAP)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI