Mohon tunggu...
Mario Amarya
Mario Amarya Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

Saya hobi menulis dan saat ini sedang mencari pekerjaan tetap yang berhubungin dengan menulis dan menerjemahkan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

4 Mata Pelajaran yang Paling Tidak Disukai Pelajar

21 Februari 2024   17:07 Diperbarui: 21 Februari 2024   17:15 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
4 mapel paling sulit bagi para pelajar. Sumber: Istockphoto.

Bagi kalian yang pernah menjadi pelajar dan yang saat ini masih jadi pelajar, mata pelajaran apa yang paling kalian sukai dan paling tidak kalian sukai? Pasti lebih banyak yang tidak disuka daripada yang disuka. Benar, kan? Hehehe. 

Memang saat berada di bangku sekolah, baik tingkat SD maupun hingga tingkat SMA level kesulitan atau kemudahan tiap mata pelajaran berbeda-beda. Ada yang dari mudah sampai menjadi paling sulit, ada pula yang sulit bisa menjadi sangat amat sulit. 

Maka tak heran bila ada beberapa mapel yang sangat dihindari dan sangat tidak disukai oleh para pelajar. Bahkan karena kesulitanna tersebut, ada yang sampai nekat membolos demi tidak mengikuti mapel tersebut. Dari semua mapel yang ada, ada 4 mapel yang paling tidak disukai oleh pelajar. Berikut ulasannya.

1. Matematika

Matematika, mapel tersulit sedunia. Sumber: Istockphoto (SpicyTruffel)
Matematika, mapel tersulit sedunia. Sumber: Istockphoto (SpicyTruffel)
Mungkin kalian sangat setuju bila mapel yang satu ini menempati urutan pertama sebagai mapel yang sangat tidak disukai oleh pelajar. Matematika, sangat tidak disukai karena tingkat kesulitannya yang semakin naik ketika berada di tingkat pendidikan yang berbeda. 

Mungkin jika masih kelas 1 hingga kelas 2 SD, pelajaran ini terbilang sangat amat mudah karena hanya mempelajari hitungan dasar dan gampang menghafalkannya. Namun, begitu sudah menginjak kelas 3 SD, tingkat kesulitannya bertambah karena sudah memasuki perkalian dan juga akar kuadrat, hingga sampai kelas 6 SD. 

Begitu menginjak SMP, tingkat kesulitannya bertambah rumit karena mulai mempelajari rumus geometri, aljabar, dan pengandaian (jika dan hanya jika). Tak jarang bila ketika SMP mungkin mata pelejaran yang satu ini hanya segelintir pelajar saja yang mendapatkan nilai bagus saat ujian. 

Ketika memasuki SMA dan berada di jurusan IPA, mungkin bagi mereka yang berada di jurusan ini Matematika adalah makanan sehari-hari dan sudah terbiasa menghafalkan rumus yang sebegitu banyaknya. Tapi bagi mereka yang berada di jurusan IPS dan Bahasa, mapel yang satu ini memang wajib ada dan tidak bisa dihindari. mau tidak mau harus dihadapi. 

Memang Matematika bagi jurusan IPS dan Bahasa suguhannya berbeda dengan yang jurusan IPA, namun tetap saja tingkat kesulitannya tak bisa diatasi dan malah membuat kepala puyeng tidak karuan. 

Di tingkat SMA ini, matematika sudah memasuki pembahasan akar kuadrat, rumus persegi, pengandaian, dan juga perkalian serta pembagian yang tingkat kesulitannya sangat tinggi. Maka juga tak heran jika banyak yang mendapatkan nilai jelek saat ujian Matematika bagi yang jurusan IPS dan Bahasa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun