Mohon tunggu...
mariana beukliu
mariana beukliu Mohon Tunggu... Petani

Makan, nonton, main game

Selanjutnya

Tutup

Diary

Bagaimana Gereja Bisa Dipahami Lebih Dari sekedar Ibadah

16 Oktober 2025   23:21 Diperbarui: 16 Oktober 2025   23:21 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Gereja sering kali dipahami secara tradisional sebagai bangunan fisik tempat umat Kristiani berkumpul  untuk beribadah  namun, gambaran gereja jauh lebih dalam dan luas daripada sekedar stuktur bangunan. Gereja adalah komunitas hidup, tubuh Kristus di dunia, yang berperan sebagai wadah spiritual, sosial, dan misi dalam kehidupan umat Allah. 

Gereja dalam konteks Alkitab memiliki banyak makna dan gambaran di antaranya adalah

 Gereja sebagai tubuh Kristus

Dalam 1 Korintus 12: 12- 27 disitu gereja digambarkan sebagai satu tubuh dengan banyak anggota. Setiap anggota memiliki peran dan fungsinya masing-masing dan semua anggota saling membutuhkan satu sama lain. Gereja digambarkan sebagai mempelai KristusDalam Efesus 5:25-27 ayat ini gereja menggambarkan dirinya sebagai mempelai wanita yang disucikan oleh Kristus ini menunjukkan hubungan yang intim dan penuh kasih antara  Kristus dan gereja.

 Gereja sebagai keluarga Allah. Dalam Galatia 6:10 kita diingatkan bahwa kita adalah keluarga Allah dan kita seharusnya saling membantu dan saling mendukung satu sama lain seperti dalam sebuah keluarga. 

pilar dan dasar kebenaran dapat kita baca dalam 1 Timotius 3:15 yang berbunyi jika aku terlambat agar engkau tau bagaimana seharusnya orang bertindak di rumah Allah yaitu jemaat Allah yang hidup.  Gereja disebut sebagai jemaat Allah yang hidup menunjukkan bahwa ia adalah komunitas orang-orang yang dipanggil untuk hidup dalam hubungan yang benar dengan Allah.  Gereja berfungsi untuk menopang kebenaran Injil ini menunjukkan bahwa gereja memiliki tanggung jawab untuk menjaga dan menyebarkan ajaran Kristus yang sejalan dengan firman Tuhan.  Gereja juga disebut sebagai dasar kebenaran yang berarti bahwa  kebenaran yang diajarkan dan dipraktikkan dalam gereja menjadi fondasi iman bagi setiap anggota.  Ini menunjukkan kekuatan dan stabilitas dari pengajaran gereja. Jadi, dapat disimpulkan bahwa Gereja sejati bukan hanya sekedar bangunan fisik melainkan komunitas orang percaya yang hidup berdasarkan Firman Tuhan dan menjadikan Yesus Kristus sebagai pusat iman dan keselamatan.  Gereja sejati melaksanakan sakramen dengan benar,  menghasilkan buah Roh dalam kehidupan sehari-hari,  dan aktif dalam menyebarkan Injil serta melayani sesama dengan kasih yang tulus.  Ibadah dan doa menjadi bagian penting yang menghubungkan jemaat dengan  Allah secara pribadi dan bersama-sama.  Dengan ciri-ciri ini, gereja sejati menjadi tempat dimna iman Tumbuh,  kasih terwujud, dan harapan dipelihara dalam perjalanan hidup rohani

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun