Resensi Penumbuhan Budi Pekerti Kini

Rangkuman Isi Buku
Buku Penumbuhan Budi Pekerti membahas pentingnya pembentukan akhlak dan karakter dalam dunia pendidikan. Di dalamnya dijelaskan bahwa pendidikan bukan hanya tentang kecerdasan intelektual, tetapi juga menyangkut pembentukan sikap, moral, dan nilai-nilai luhur yang diwariskan dari budaya bangsa.
Isi buku ini menekankan bahwa budi pekerti harus ditumbuhkan melalui pembiasaan dalam keseharian, baik di sekolah, rumah, maupun lingkungan masyarakat. Guru dipandang sebagai teladan utama di sekolah, sementara orang tua berperan penting di rumah. Selain itu, buku ini juga memaparkan berbagai strategi untuk menanamkan nilai kejujuran, kedisiplinan, tanggung jawab, toleransi, dan kepedulian sosial melalui kegiatan rutin, pembelajaran, serta keteladanan.

Buku ini ditulis dengan tujuan:
Memberikan pedoman bagi pendidik, orang tua, dan masyarakat dalam menumbuhkan budi pekerti anak.
Menegaskan kembali pentingnya pendidikan karakter sebagai fondasi utama dalam membangun bangsa.
Memberikan contoh serta strategi nyata dalam menanamkan nilai moral agar dapat dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari.
Kelebihan:
Isi buku relevan dengan kondisi pendidikan saat ini, di mana permasalahan degradasi moral menjadi tantangan serius.
Gaya bahasa jelas dan mudah dipahami, sehingga dapat diakses oleh berbagai kalangan, tidak hanya guru, tetapi juga orang tua dan masyarakat umum.
Menyediakan contoh praktis penanaman budi pekerti sehingga lebih aplikatif.
Kekurangan:
Beberapa bahasan masih bersifat umum sehingga pembaca memerlukan tambahan referensi untuk implementasi yang lebih detail.
Belum banyak data empiris atau hasil penelitian yang memperkuat gagasan dalam buku.
Manfaat:
Sangat membantu guru dalam merancang pembelajaran berbasis karakter.
Menjadi panduan bagi orang tua dalam menanamkan nilai moral sejak dini.
Memberi kesadaran bahwa pendidikan karakter adalah tanggung jawab bersama antara sekolah, keluarga, dan masyarakat.

Kesimpulan
Buku Penumbuhan Budi Pekerti karya Dewan Pendidikan Jawa Timur merupakan referensi penting untuk memperkuat pendidikan karakter di Indonesia. Melalui penjelasan, strategi, dan contoh praktiknya, buku ini menegaskan bahwa penanaman nilai moral bukan hanya tugas sekolah, tetapi juga keluarga dan masyarakat. Meski masih memiliki keterbatasan dalam kajian empiris, buku ini tetap relevan dan bermanfaat sebagai pedoman untuk membentuk generasi yang berkarakter, berintegritas, dan bermoral.