Mohon tunggu...
Afifuddin lubis
Afifuddin lubis Mohon Tunggu... Pensiunan PNS -

Selalulah belajar dari siapapun

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Laporan Penyambutan Jemaah Haji Medan

17 Oktober 2018   13:01 Diperbarui: 17 Oktober 2018   13:07 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Walikota Medan Drs T Dzulmi Eldin (dok. pribadi)

Di Sumatera Utara merupakan tradisi dilaksanakannya kenduri meminta doa selamat untuk keluarga yang akan berangkat menunaikan ibadah haji. Acara kenduri yang demikian kadangkala dilaksanakan oleh keluarga, bisa juga oleh lingkungan maupun acara di masjid-masjid. Begitu juga halnya setelah pulang ke tanah air sering juga dilaksanakan acara penyambutan.

Walikota Medan selalu mengadakan acara tepung tawar untuk melepas keberangkatan jemaah haji yang pada musim haji 1439 H ini dilaksanakan di Lapangan Merdeka Medan.

Demikian juga halnya setelah jemaah haji kembali ke tanah air, Walikota Medan menyelenggarakan acara Penyambutan Jemaah Haji.

Demikianlah pada hari ini ,Rabu, 17 Oktober 2018 bertempat di Aula Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU), Walikota Medan Drs T Dzulmi Eldin telah mengundang jemaah haji asal Kota Medan.

Acara yang dimulai pukul 10.00 WIB itu diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Alquran oleh Qari Ahmad Zaini Lubis.

Selanjutnya Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Sosial Pemko Medan, Drs Musaddad Nasution melaporkan jumlah jemaah haji Medan tahun 1439 H berjumlah 2.407 orang. Empat di antaranya wafat di tanah suci.

Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia ( MUI) Kota Medan Prof DR Muhammad Hatta.
Sesudah acara doa digelar acara yang khas Melayu yakni pemberian " pulut berbalai".

Balai adalah sejenis kotak kayu dan didalaminya disusun pulut lengkap dengan ayam panggang dan ramuan makanan lainnya. Pada pulut itu ditancapkan bendera bendera kecil berwarna kuning. Pulut berbalai ini sangat lezat cita rasanya yang dilahap bersama ayam panggang.

Pemberian "pulut berbalai" merupakan tradisi Melayu dan biasanya diberikan kepada mereka yang baru mendapat kesuksesan atau yang baru pulang dari " medan juang ".

Demikanlah pada acara itu, Walikota Medan, Drs T Dzulmi Eldin bersama Kapolrestabes Medan Kombes Dadang Hartanto dan yang mewakili Forum Kordinasi Pimpinan Daerah Medan menyerahkan "Pulut Berbalai" kepada dua orang yang merupakan perwakilan jemaah haji yang hadir.

Walikota Medan dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur karena para jemaah sudah kembali dengan selamat di Medan. Selanjutnya Prof DR Muzakir, Guru Besar UINSU dalam tausyiahnya menjelaskan ciri-ciri haji yang mabrur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun