Mohon tunggu...
Afifuddin lubis
Afifuddin lubis Mohon Tunggu... Pensiunan PNS -

Selalulah belajar dari siapapun

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Mencoba Memahami Sikap Demokrat, Politik Dua Kaki atau Menunjukkan Eksistensi Diri?

11 September 2018   10:23 Diperbarui: 11 September 2018   10:47 647
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Mungkin sikap Demokrat yang membiarkan kadernya mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin dianggap sebagai strategi politik memasang dua kaki. Mungkin ada yang beranggapan dengan sikap seperti itu. 

Demokrat tetap membuka pintu atau mengambil hati Jokowi-Ma'ruf Amin sehingga kalau pasangan ini yang memenangkan pertarungan pada 2019 maka Demokrat akan tetap ikut kebagian jatah menteri.

Tetapi menurut saya sikap Demokrat ini bukanlah bermaksud memainkan politik dua kaki. Terlalu spekulatif Demokrat berhitung seperti itu. Bahkan saya menduga dengan sikap Demokrat yang terkesan mendua itu, partai ini juga tidak akan dapat jatah menteri pada pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin.

Berkaitan dengan hal tersebut, saya berpendapat sikap Demokrat yang membolehkan kadernya mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin lebih didorong oleh keinginan untuk memelihara soliditas internalnya seraya menunjukkan bahwa mereka setengah hati mendukung Prabowo-Sandiaga. Tetapi ini hanyalah sebatas dugaan.

Salam Demokrasi!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun