Tengah pekan ini, sepakbola di tanah eropa kembali bergulir dan mulai memasuki masa-masa yang cukup padat. Jika di Italia sedang memulai lanjutan Liga Serie A, di Spanyol, Prancis, dan Inggris, melanjutkan gelaran kompetisi Piala Liga masing-masing.
Di Spanyol, setelah menjalani pekan ke 19 Laliga akhir pekan kemarin, beberapa klub yang lolos ke babak per enam belas besar memainkan lanjutan laga di Copa del Rey.
Beberapa klub memang harus memulai pertandingan dari ronde awal Copa del Rey, namun ada beberapa klub yang dinilai cukup berkualitas, akan langsung bertanding di babak per enam belas besar.
Salah satunya adalah Real Madrid yang langsung bermain di babak per enam belas besar melawan klub dari kasta ketiga Liga Spanyol, yaitu CD Alcoyano.
Untuk diketahui, CD Alcoyano berada di grup 2 Primera Division atau kasta ketiga Liga Spanyol. Dan saat ini berada di posisi 11 klasemen sementara grup 2.
Menariknya, di posisi 10 klasemen sementara grup 2 Primera Division, ada Real Madrid Castilla, yang merupakan tim junior dari Real Madrid.
Jadi secara hitungan matematis, CD Alcoyano memiliki kualitas yang sama atau bahkan tidak lebih baik dari tim junior Real Madrid. Akan tetapi, sepakbola bukanlah perkara matematis, karena semua hal bisa saja terjadi di lapangan.
Belum cukup sampai disitu, kejutan lain adalah CD Alcoyano berhasil melangkah sampai babak per enam belas besar Copa del Rey setelah mengalahkan klub Laliga atau klub dari kasta tertinggi Liga Spanyol, yaitu Levante, pada babak sebelumnya.
Tentu ini menjadi suntikan semangat dan juga penguat mental bagi para pemain CD Alcoyano dalam menghadapi Real Madrid dengan tumpukan pemain berkualitas.
Pertandingan antara CD Alcoyano melawan Real Madrid berlangsung di markas CD Alcoyano yaitu di Estadio El Collao, Kota Alcoy, Spanyol. Laga ini dipimpin oleh wasit Adrian Cordero Vega.
Meski ada sedikit rotasi di skuad utama Real Madrid, tetap perbedaan kualitas pemain terlihat sangat mencolok. Dan tidak heran, Real Madrid menguasai penguasaan bola sebesar 58%, sedangkan Alcoyano menguasai 42% penguasaan bola.
Dari sisi jumlah tembakan ke gawang, Real Madrid juga unggul yaitu melepaskan 13 kali tembakan ke gawang. Sebaliknya CD Alcoyano melepaskan 9 kali tembakan ke gawang.
Menariknya adalah CD Alcoyano mampu melepaskan 5 kali tembakan ke gawang yang on target, sedangkan Real Madrid hanya melepaskan 3 kali tembakan ke gawang yang on target.
Dan hasilnya, Real Madrid menang dengan skor 3-1 atas tuan rumah CD Alcoyano. Gol Real Madrid dicetak oleh Eder Militao menit ke 39, Marco Asensio menit ke 76, dan gol bunuh diri pemain Alcoyano, Jose Juan menit ke 78. Sedangkan 1 gol CD Alcoyano pada laga ini dicetak oleh Dani Vega menit ke 66.
Kemenangan ini membuat Real Madrid berhasil lolos ke babak per delapan final Copa del Rey musim ini dan masih menunggu pengundian untuk menentukan lawannya nanti. Sedangkan CD Alcoyano langsung tersingkir dari ajang ini, karena laga berlangsung hanya dalam 1 leg.
Dari data statistik, ada beberapa punggawa Real Madrid yang tampil apik pada laga ini, antara lain.
1. Eder Militao
Pemain 23 tahun ini direkrut oleh Real Madrid pada musim 2019/2020 lalu, namun baru musim ini bermain secara reguler karena menggantikan peran Raphael Varane yang hengkang ke Manchester United awal musim ini.
Militao menjadi starter melawan Alcoyano dan berpasangan dengan David Alaba. Militao berhasil tampil apik dengan membukukan 6 kali clearances, 14 kali umpan panjang, 3 kali duel udara, dan mencetak 1 gol. Rating untuk Eder Militao adalah 8,0 dan menjadi Man of the Match.
Pemain muda 19 tahun ini menjadi salah satu komoditi yang paling potensial dalam beberapa musim terakhir ini. Real Madrid berhasil merekrut Camavinga dari Stade Rennais pada awal musim ini, dan ini menjadi aset yang berharga untuk Real Madrid ke depannya.
Pada laga melawan Alcoyano, Camavinga dimainkan pada posisi gelandang tengah sebelah kiri dan tampil cukup apik. Camavinga berhasil membukukan 11 kali duel darat, melakukan 3 kali dribble bola, dan 3 kali tembakan ke gawang. Rating untuk Eduardo Camavinga adalah 7,6.
3. Eden Hazard
Pemain yang dibeli mahal oleh Real Madrid dari Chelsea ini semakin kehilangan tempat utama di skuad tim. Hazard yang mengalami penurunan performa dan rawan cedera, digeser oleh Vinicius Junior yang semakin bersinar bersama Real Madrid musim ini.
Melawan Alcoyano, Hazard dimainkan sebagai starter di posisi winger kiri dan tampil cukup baik. Tercatat, pemain timnas Belgia ini membukukan 4 kali umpan kunci dan menyumbang 1 asis. Rating untuk Eden Hazard pada laga ini adalah 7,5.
4. Rodrygo
Pemain muda 20 tahun ini menjadi salah satu andalan pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, musim ini. Rodrygo mampu menjadi pelapis yang sangat mumpuni bagi sayap kanan maupun sayap kiri Real Madrid. Hal ini menjadi hal positif bagi potensi sang pemain.
Pada laga melawan Alcoyano, Rodrygo menjadi starter pada posisi winger kanan dan bermain apik sepanjang 86 menit sebelum digantikan oleh Dani Ceballos. Rodrygo membukukan 2 kali umpan kunci dan menyumbang 1 asis. Rating untuk Rodrygo adalah 7,5.
