Mohon tunggu...
M. Anshari Akbar
M. Anshari Akbar Mohon Tunggu... Freelancer - Penikmat Sepakbola

Penikmat Sepakbola

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Everton: Yang Datang Satu, yang Pergi Delapan!

4 Februari 2021   22:30 Diperbarui: 4 Februari 2021   22:55 991
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Carlo Ancelotti, manajer Everton. Foto: Teamtalk.com

Dengan berakhirnya masa transfer musim dingin beberapa waktu lalu, semua klub dituntut kembali fokus pada kompetisi yang sedang dijalaninya. Salah satunya adalah Everton yang dinilai tampil cukup baik pada awal musim ini, dan diharapkan bisa terus tampil konsisten pada paruh kedua musim ini. Karena beberapa musim lalu, Everton merupakan salah satu klub yang selalu bersaing di papan atas klasemen Liga Premier Inggris.

Dalam 2 musim lalu, Everton hanya mampu bersaing di papan tengah klasemen Liga Premier Inggris dan hampir berjuang di papan bawah klasemen. Namun pada bursa transfer musim dingin musim kompetisi 2019/2020, Everton memutuskan untuk merekrut Carlo Ancelotti sebagai manajer utama mereka.

Hal ini cukup membangkitkan semangat para punggawa Everton. Pasalnya dengan nama besar Ancelotti dan segudang prestasinya, sangat menggiurkan bagi pemain mana pun untuk dilatih oleh pelatih 61 tahun tersebut. 

Revolusi mulai terlihat pada musim ini, yaitu Everton sempat beberapa laga awal kompetisi, berada di puncak klasemen. Meski saat ini mengalami penurunan, Everton tetap bisa bersaing di papan atas klasemen.

Yang menarik yang dilakukan oleh Carlo Ancelotti bersama Everton adalah melakukan efisiensi dalam tubuh skuad saat ini. Yaitu dengan melepas beberapa pemain yang tidak dibutuhkan oleh taktik sang manajer, kemudian memboyong pemain yang benar-benar dibutuhkan. Selain itu, memaksimalkan talenta yang selama ini ada dalam skuad Everton, adalah salah satu hal lain yang dilakukan oleh Ancelotti saat ini.


Bukti efisiensi skuad yang dilakukan oleh Ancelotti adalah tercermin pada bursa transfer musim dingin musim kompetisi 2020/2021. Dimana hanya ada 1 pemain yang direkrut yaitu Joshua King yang berposisi sebagai second striker dan diboyong dari Bournemouth. Berbanding jauh dengan pemain yang dilepas, yaitu ada 8 pemain yang dilepas oleh Everton pada bursa musim dingin ini, di antaranya.

1. Jarrad Branthwaite

Jarrad Branthwaite. Foto: liverpoolecho.co.uk
Jarrad Branthwaite. Foto: liverpoolecho.co.uk

Pemain 18 tahun yang berposisi sebagai bek tengah ini baru diboyong oleh Everton dari klub Inggris, Carlisle United, pada awal tahun 2020 lalu. Namun karena tidak mampu menembus skuad utama dalam tim, Branthwaite harus rela menjadi penghuni bangku cadangan. Dan tidak jarang pemain kelahiran Kota Carlisle, Inggris, ini dimainkan untuk tim Everton U23. 

Pada bursa musim dingin ini Jarrad Branthwaite akan bermain untuk klub kasta kedua Liga Inggris, Blackburn Rovers, sebagai pemain pinjaman sampai akhir musim ini dan tanpa opsi pembelian permanen.

2. Matthew Pennington

Matthew Pennington. Foto: Eurosport.com
Matthew Pennington. Foto: Eurosport.com

Pemain 26 tahun yang berposisi sebagai bek tengah ini merupakan salah satu pemain lulusan dari akademi Everton, yang dipromosikan ke tim senior Everton pada 2016 lalu. Namun sayangnya Pennington hanya beberapa kali bermain sebagai pemain pengganti di skuad Everton, hingga akhirnya selalu dipinjamkan ke klub lain. 

Jika sebelum-sebelumnya Pennington pernah dipinjamkan ke klub lain seperti Leeds United, Ipswich Town, dan Hull City, maka pada bursa musim dingin ini Pennington akan dipinjamkan ke Shrewsbury Town sampai akhir musim ini.

3. Yannick Bolasie

Yannick Bolasie. Foto: Football FanCast
Yannick Bolasie. Foto: Football FanCast

Pemain 31 tahun yang berposisi sebagai winger kiri ini merupakan salah satu pemain yang tampil gemilang di Liga Premier Inggris bersama Crystal Palace beberapa musim lalu. Hingga akhirnya Everton memutuskan untuk memboyong sang pemain ke Goodison Park pada musim 2016/2017. 

Sayangnya pemain timns Demokratik Republik Kongo ini mengalami penurunan performa hingga selalu dipinjamkan ke klub lain seperti Aston Villa, Anderlecht, dan Sporting Lisbon. Pada bursa musim dingin ini, Bolasie kembali dipinjamkan ke klub lain yaitu Middlesbrough.

4. Cenk Tosun

Cenk Tosun. Foto: Transfermarkt.com
Cenk Tosun. Foto: Transfermarkt.com

Pemain 29 tahun yang berposisi sebagai striker ini mencuri perhatian banyak mata ketika tampil luar biasa bersama klub Turki, Besiktas, pada paruh pertama musim 2017/2018. Dan Everton secara cepat membeli Tosun pada bursa transfer musim dingin awal tahun 2018 lalu. 

Akan tetapi, penampilan Tosun tidak pernah menemukan kembali bentuk permainan terbaiknya saat waktu bersama Besiktas. Setelah awal tahun 2020 sempat dipinjamkan ke Crystal Palace, maka pada awal tahun 2021 ini, pemain timnas Turki ini dipinjamkan ke Besiktas.

5. Jonas Lossl

Jonas Lossl. Foto: tbrfootball.com
Jonas Lossl. Foto: tbrfootball.com

Penjaga gawang 32 tahun ini diharapkan mampu menjadi pelapis bagi penjaga gawang utama Everton, Jordan Pickford. Namun sayangnya sejak direkrut dari Huddersfield Town pada awal musim 2019/2020, Lossl belum mampu memunuhi ekspektasi jajaran pelatih Everton. 

Pada awal tahun 2020, penjaga gawang Denmark ini sempat kembali dipinjamkan ke Huddersfield Town, kemudian awal musim ini kembali ke Everton. Baru pada bursa musim dingin ini, Lossl dipinjamkan ke klub lain yaitu klub Denmark, FC Midtjylland.

6. Jonjoe Kenny

Jonjoe Kenny. Foto: tbrfootball.com
Jonjoe Kenny. Foto: tbrfootball.com

Pemain 23 tahun yang berposisi sebagai bek kanan ini merupakan salah satu pemain potensial lulusan dari akademi Everton. Jonjoe Kenny dipromosikan ke tim senior pada awal musim 2017/2018 lalu. Namun karena kalah bersaing dengan kapten tim, Seamus Coleman, Kenny akhirnya dipinjamkan ke klub lain yaitu ke klub Jerman, Schalke 04 pada musim lalu. 

Setelah kembali ke Everton awal musim ini dan masih menjadi pemain pelipis, akhirnya Kenny kembali dipinjamkan pada bursa musim dingin ini yaitu ke klub Skotlandia, Glasgow Celtic.

7. Anthony Gordon

Anthony Gordon. Foto: Transfermarkt.com
Anthony Gordon. Foto: Transfermarkt.com

Pemain 19 tahun yang berposisi sebagai winger kiri ini juga merupakan pemain lulusan dari akademi Everton yang dipromosikan ke tim senior Everton pada awal tahun 2020 lalu. Sudah bukan hal baru lagi apabila pemain muda lulusan dari akademi sendiri, sangat sulit untuk langsung menjadi pilihan utama dalam tim. 

Hal ini membuat Everton meminjamkan sang pemain ke klub lain pada bursa musim dingin ini. Anthony Gordon akan dipinjamkan ke klub kasta kedua Liga Inggris yaitu Preston North End sampai akhir musim ini.

8. Beni Baningime

Beni Baningime. Foto: everton.vitalfootball.co.uk
Beni Baningime. Foto: everton.vitalfootball.co.uk

Pemain 22 tahun yang berposisi sebagai gelandang tengah ini sama dengan beberapa pemain Everton lainnya yang merupakan lulusan dari akademi Everton. Sayangnya Beni Baningime tidak mampu menembus tim utama Everton sejak dipromosi pada 1 Januari 2018 lalu. 

Sempat dipinjamkan ke klub Inggris lainnya yaitu Wigan Athletic beberapa musim lalu. Akhirnya pada bursa musim dingin musim kompetisi 2020/2021 ini, pemain berkebangsaan Demokratik Republik Kongo ini dipinjamkan ke Derby County sampai akhir musim.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun