Tapi telah habis air mata tuk ditumpahkan
Dan ia hanya bisa tersenyum
Tersenyum nyinyir menyaksikan sikap apatis pemimpin negeri
Negeriku akhirnya tertidur
Tapi bukan karena terlena apalagi terlupa
Ia tak lagi punya sedih dan suka
Ia hanya bisa terlelap
Terlelap tak pedulikan tingkah polah kita
yang tak pernah berujung jera.........
Dan nanti pada saatnya negeri ini marah
Dan ia bersekutu dengan tanah, air, angin dan bumi
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!