Sedalam apa kasihku padamu?
Walau sama sama keras saat mempertahankan pendapat.. Terkadang merasa riweh dengan batasan yang sudah berbeda zaman Terucap ribet , rewel , cerewet amat.. tanpa ada maksud menyakiti. Sekedar berbeda opini. Terucap maaf kalau itu tak sengaja melukai...
Wajar engkau merasa memiliku dan mengatur sebagai luapan cintamu. Bukan berarti tak tunduk pada takdir , kehadiranku hanyalah AmanahNya untukmu... Aku percaya itu. Â Karena dalam suka duka, melangit atau tersandung lara, kau tak akan pernah tinggalkanku.Â
Kasihku padamu tentu belum seluas samudra kasihmu untukku. Apalagi baktiku... Sungguh, aku menyadari kurangnya diriku.
Tetaplah sayang dan selalu tulus, karena hati yang terdalam ini akan selalu menghormatimu. Menyayangimu....
Ibuku sayang,Â
Ibuku kehendakMu Tuhan