Sudirman  Citayam  Bojong Gede Depok (SCBD) semakin viral di media sosial terutama TikTok. Bahkan saat ini SCBD bukan hanya sebagai fashion week dari kalangan anak remaja saja, melainkan aktris papan atas ikut turun gunung meramaikan wiilayah dukuh atas.
Berdasarkan penelusuran di google trend dengan kata kunci "Citayam Fashion Week (CFW)" menunjukkan hasil pada tanggal 3-9 Juli masih pada posisi 23, dan melonjak pada tanggal 10-16 Juli tembus mencapai angka 100, ini artinya CFW telah menjadi tren penulusuran di mesin pencari google dan pembicaraan warga net di media sosial.
Fenomena sosial ini dari sisi ekonomi digital sudah mendongkrak penghasilan bagi para tiktoker dan konten kreator.
Jejje, Roy, Bonge, dan Kurma, saat ini telah menjadi peran utama dalam lakon Citayam Fashion Week bahkan sudah merambah ke berbagai podcats, sudah pasti ini akan menambah kocek-kocek cuan para selebritas remaja.
Jeje Slebew nama aslinya Jasmine Laticia berusia 16 tahun, putus sekolah, saat ini sebagai konten kreator, Tiktoker yang diundang ke berbagai podcas diantaranya podcast Fuji dan Atta Halilintar, dan juga sebagai foto model jalanan
Roy nama aslinya Aji Alfiandi, berusia 17 tahun, viral karena kedekatannya dengan Jeje. Roy menolak tawaran beasiswa dari Sandiaga Uno, dalam suatu podcast Roy menyampaikan penolakannya karena ingin meniti karier di dunia media sosial
Bonge nama aslinya Eka Satria Putra berusia 17 tahun, awalnya sebagai pengamen, dan saat sangat viral karena penampilan rambut dan gaya helikopter. Bonge waktu awal penampilannya didampingi oleh Kurma. Saat ini Bonge sudah merambah ke dunia influenser dan menjasi bintang tamu dibeberapa podcast
Kurna menjadi viral karena kedekatannya dengan Bonge, dan semakin bersinar ketenarannya setelah masuk ke akun TikTok yang tembus 3.7 juta like.
Dari sisi ekonomi
Citayam Fashion Week saat ini ramai dikunjungi berbagai kalangan, dan ini berdampak pada perputaran roda ekonomi di wilayah SCBD, seperti pedangang Starling Starbuck keliling, pedagang kaki lima, kios kopi janji jiwa dan juga perputaran ekonomi digital seperti pemasukan dari konten kreator, influenser, dan media massa online.Â
Belum lagi dari sisi ekonomi transportasi, banyaknya masyarakat yang menggunakan transportasi publik.
Beberapa catatan yang menarik  dari SCBD
1. menjadi pusat kreativitas para remaja
2. Makin berkembangannya dunia konten digital
3. Ruang para konten kreator  dalam menambah cuan
4. Tempat hiburan dan bahkan sebagai destinasi baru parawisata di Jakarta
Hal-hal yang harus diperhatikan
1. Kebersihan dan keindahan ruang publik harus tetap dijaga
2. Keamanan dan ketentraman terus diwaspadai agar tidak terjadi tindak kriminal
3. Ruang hijau kota harus dipelihara dan dirawat
5. Protokol kesehatan harus terus dikanpanyekan hal ini mengingat masa pandemi Covid-19 belum usai
6. Pojok baca yang sudah ada perlu dikemas ulang lagi agar dapat menarik para remaja untuk mampir untuk membaca
7. Kehadarian pemerintah, LSM, penggiat sosial  dan elemen masyarakat lainnya yang terkait perlu hadir dan mengambil peran aktif  dalam membimbing dan membina para remaja
Kreativitas tanpa batas, Inovasi tiada henti
Seruput Kopi Janji Hati
Melangkah kaki dengan berani dan pasti
