Mohon tunggu...
M. Ali Amiruddin
M. Ali Amiruddin Mohon Tunggu... Guru - Penulis Biasa

Warga negara biasa yang selalu belajar menjadi pembelajar

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Ikut Pelatihan Disaat Puasa? No Problemo

22 Mei 2018   02:17 Diperbarui: 23 Mei 2018   04:27 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana di Bandara Adisucipto Yogyakarta (dok. pri)

Beberapa hari yang lalu,  tiba-tiba saya diberitahu oleh kepala sekolah bahwa saya bisa diikutkan dalam acara pelatihan (magang). Waktu itu saya hanya berfikir saya mengikuti pelatihan ini bagaimanapun harus siap. Tidak ada kata tidak.  Meskipun saya tahu dari surat yang dikirimkan oleh pihak Kemdikbud tersebut diadakan di bulan Ramadhan. 

Sempat mikir sih,  mana sanggup saya mengikuti kegiatan pelatihan sekaligus magang.  Alasannya kondisinya tentu tidak jauh-jauh dari rasa haus dan lapar yang tentu menjadi pelengkap kegiatan tersebut. 

Namun,  sekali lagi tidak ada yang tidak mampu diikuti jika diniatkan mencari kebaikan. 

Semua tidak menjadi beban, dan tentunya karena berniat mencari ilmu dan pengalaman yang teramat mahal apabila saya harus mengikuti kegiatan ini secara mandiri. 

Dan tepat di hari ini, Senin, 21 Mei 2018 saya meluncur ke Yogyakarta demi sebuah ilmu dan pengalaman yang hendak saya berikan kepada anak-anak didik saya siswa berkebutuhan khusus.  

Menjalani puasa Ramadhan hukumnya wajib, tapi menghadiri undangan demi pendidikan anak-anak kita juga wajib. Selama tidak ada halangan yang berarti maka kegiatan itu tidak menjadi persoalan.

Mengikuti kegiatan pelatihan seperti ini tentu ada motivasinya dong, yaitu bisa bertemu dengan orang-orang baru yang berasal dari berbagai daerah, instruktur dan panitia yang juga memiliki kedalaman ilmu dan pengalaman yang bisa diserap. Dan yang pasti tidak setiap tahun bisa mengikuti kegiatan serupa mengingat mengingat semua membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

Menjalani aktivitas tidak menjadi masalah

Saya teringat bahwa bulan Ramadhan bukanlah bulan yang menakutkan atau bulan yang menjadi beban. Lantaran ibadah ini bukan mengajarkan umatnya untuk bermalas-malasan apalagi terbebani. 

Bayangkan jika umat Islam merasa terbebani dengan aktivitas ini tentu nilai ibadah tersebut makin berkurang maknanya. 

Belum lagi ibadah puasa adalah salah satu wujud penggemblengan diri apakah seseorang yang berpuasa benar-benar ingin memperoleh derajat takwa atau hanyakah sebagai ibadah yang sifatnya sambil lalu. Atau sebaliknya mereka menjalani pekerjaannya dengan mengabaikan puasa yang hakekatnya dilaksanakan satu bulan dalam setahun.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun