Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Rencana Kunjungan Nancy Pelosi Ketua DPR AS Membuat Panas Selat Taiwan

2 Agustus 2022   15:15 Diperbarui: 4 Agustus 2022   23:48 768
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketua DPR AS Nancy Pelosi menggelar konferensi pers mingguan di Capitol Hill, Washington, 29 Juli 2022. (AFP/SAUL LOEB via VOA INDONESIA, diambil dari Kompas.com)

Terakhir sedang santer ada kabar, ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS Nancy Pelosi terungkap akan mengunjungi Taiwan pada Agustus, ini bukan pertama kalinya Pelosi berencana mengunjungi Taiwan. Pada bulan April tahun ini, dia berencana untuk "mengunjungi Asia" dan juga mengunjungi Taiwan, yang akhirnya ditunda karena pandemi Covid-19.

Nancy Pelosi lahir di keluarga politikus pada tahun 1940. Dia resmi memasuki arena politik Amerika pada usia 47 tahun. Hanya butuh 20 tahun untuk menyelesaikan perubahan identitasnya dari seorang ibu rumah tangga menjadi ketua DPR wanita pertama di AS.

Selama periode ini, dia sering campur tangan dalam urusan negara lain, dan terakhir pergi ke Kyiv untuk bertemu Zelensky untuk konflik antara Rusia dan Ukraina. Ketika bertemu Zelenky di Kiyev, Ukraina dia menyatakan "Kita (AS) berjanji untuk mendukung Anda (Ukraina) sampai pertempuran selesai."

Pelosi juga pernah mengancam Inggris akan menghapuskan "Protokol Irlandia Utara" (Perjanjian perdagangan AS-Inggris).

Sumber: navy.mil + oceannews.com (Diolah pribadi)
Sumber: navy.mil + oceannews.com (Diolah pribadi)

Dia juga meminta negara-negara untuk melakukan "boikot diplomatik" Olimpiade Musim Dingin Beijing, supaya para pemimpin semua negara tidak pergi ke tiongkok untuk memberikan penghormatan kepada pemerintah Tiongkok.

Kehidupan pernikahannya juga sangat menarik.

Sumber: truthout.org
Sumber: truthout.org

Nancy Pelosi adalah salah satu anggota Kongres paling senior dan salah satu yang terkaya. Data yang dikumpulkan oleh media AS "Insider" menunjukkan bahwa aset pribadi Pelosi secara konservatif diperkirakan lebih dari 46 juta dolar AS. Dan ini belum termsuk kekyaan milik suaminya Paul Francis Pelosi Sr. seorang pengusaha Amerika yang memiliki dan mengoperasikan Financial Leasing Services, Inc., sebuah perusahaan konsultan dan investasi real estate dan modal ventura yang berbasis di San Francisco. 

Dia adalah pemilik Sacramento Mountain Lions dari United Football League., dia juga memiliki saham-saham perusahaan besar AS termasuk Tesla. Disney dan perusahaan lainnya.

Sejarah Kelam Suami Nancy Pelosi

Sumber: nypost.com
Sumber: nypost.com

Ada laporan media bahwa Paul suami Nancy Pelosi membunuh kakak laki-lakinya pada kecelakaan mobil sport tahun 1957.

 Suami Nancy Pelosi membunuh kakak laki-lakinya ketika dia membalik mobil sportnya di California - 65 tahun sebelum dia ditangkap selama akhir pekan dan didakwa mengemudi dalam keadaan mabuk, kliping koran menunjukkan laporan ini.

Paul Pelosi berusia 16 tahun ketika dia menabrakkan mobilnya di dekat San Mateo pada dini hari 22 Februari 1957, Daily Mail melaporkan, mengutip laporan berita lokal saat itu.

Saudaranya, David Pelosi, 19, kemungkinan dicekik oleh penyangga leher yang dia kenakan karena patah leher sebelumnya, menurut laporan San Francisco Examiner.

Paul, yang mengalami patah tulang selangka dalam kecelakaan itu, meminta bantuan setelah melepaskan diri dari mobilnya, kata laporan itu.

Patroli Jalan Raya Thomas Ganley mengatakan kepada outlet lokal pada saat itu bahwa Paul mengatakan kakak laki-lakinya telah mendesaknya untuk memperlambat pada saat-saat sebelum kecelakaan. ( New York Post 31 May 2022)

Pada Juli 2021, Paul diinterogasi atas dugaan melakukan insider trading, dikecam karena membeli $ 5 juta saham di perusahaan semikonduktor beberapa hari sebelum pemungutan suara kongres yang dapat memberikan US$ 52 miliar kepada produsen chip. ( Daily Mail 17 July 2022)

Pada 17 Juni 2022, Paul membeli 20.000 saham NVIDIA, yang dianggap sebagai salah satu perusahaan semikonduktor terbesar di dunia, menurut laporan tersebut.

Nancy Pelosi Pejuang Wanita Dalam Politik AS? Politisi Yang Paling Anti-Tiongkok

Lawan politik terkuatnya Trump. Pada 2018, Trump dan Pelosi berselisih sengit. Pelosi 2019 pernah mengumumkan bahwa DPR AS akan memulai penyelidikan pemakzulan terhadap Presiden AS Donald Trump. Karena Presiden Donald Trump saat itu telah mengakui suap dalam skandal Ukraina di tengah-tengah penyelidikan yang dipimpin Demokrat, menuduhnya melakukan pelanggaran yang dapat dimakzulkan di bawah Konstitusi AS.

Dan Trump pada pemilu 2020 menuduh Joe Biden melanggar sumpah presiden dan kewajiban konstitusionalnya, dan Trump telah membalas, menyebutnya sebagai "perburuan penyihir" dan pelecehan terhadap presiden.

4 Februari 2020, Ketika Trump menyampaikan pidato kenegaraan terakhirnya, trump mengabaikan Pelosi dan menolak berjabat tangan. Setelah pidato Trump, Pelosi merobek salinan pidato di depan umum.

Trump balas menyatakan: Merobek pidato adalah hal yang sangat buruk, pertama-tama itu dokumen resmi, merobeknya tidak diperbolehkan, itu ilegal, dia melanggar hukum.

Atas niat Nancy Pelosi untuk mengunjungi Taiwan, Juru Bicara Kemenlu Tiongkok Zhao Lijian menyatakan: Kongres AS adalah bagian integral dari pemerintah AS dan harus secara ketat mematuhi kebijakan "Satu Tiongkok" untuk dijalankan oleh pihak AS.

Juru Bicara Kemenlu Tiongkok Wang Wenbin juga menyata dengan keras: Tiongkok telah berulang kali menyatakan sikap seriusnya bahwa Tiongkok dengan tegas menentang kunjungan Ketua DPR Pelosi ke Taiwan. Jika AS bersikeras untuk menempuh jalannya sendiri, Tiongkok akan mengambil tindakan tegas untuk menanggapi dan melawannya dengan tegas. Kami akan melakukan apa yang kami katakan.

Situasi LTS dan Selat Taiwan Terakhir Ini

Gugus tempur kapal induk USS Ronald Reagan memasuki Laut Tiongkok Selatan (LTS) lagi. Berdasarkan kesadaran situasional strategis LTS dan informasi yang dirilis oleh AL AS, gugus tempur kapal induk USS Ronald Reagan memasuki LTS secara tergesa-gesa setelah menyelesaikan kunjungannya ke Singapura 22 Juli 2022.

Gugus tempur kapal induk USS "Ronald Reagan" ini terdiri dari USS Ronald Reagan (CVN 76), Carrier Air Wing (CVW) 5, dan staf Task Force 70 dan Destroyer Squadron (DESRON) 15, serta Kapal penjelajah berpeluru kendali kelas Ticonderoga USS Antietam (CG 54) dan kapal perusak berpeluru kendali kelas Arleigh Burke USS Higgins (DDG 76).

Selain itu, sebuah pesawat pengintai RC-135V AS memasuki LTS secara tidak normal pada 27 Juli 2022. Pakar militer Tiongkok mengatakan bahwa dari situasi kapal induk "Reagan" saat ini yang bergerak ke utara dengan kecepatan penuh, kemungkinan akan menjadi kemungkinan berkaitan dengan persiapan rencana kunjungan Nancy Pelosi ke Taiwan, dan RC-135V mungkin sedang melakukan survei jalur jelajah bagi pembom B-2.

Jika militer AS memang bertindak untuk tujuan ini, hal itu akan sangat meningkatkan ketidakstabilan regional. Berita tentang bergegasnya situasional strategis darurat USS "Ronald Reagan" ke utara menuju LTS menunjukkan bahwa setelah berakhirnya kunjungan pelabuhan ke Singapura pada malam 26 Juli, gugus tempur kapal induk USS "Ronald Reagan" sekali lagi memasuki LTS.

Dalam formasi gugus tempur ini, selain kapal induk USS Ronald Reagan, termasuk kapal penjelajah berpeluru kendali USS Antietam, kapal perusak berpeluru kendali USS Higgins dan kapal suplai USS Tipicano, yang telah berlayar sampai laut sebelah timur Vietnam.

Beberapa analis percaya gugus tepur kapal induk USS Ronald Reagan" mengapa berlayar ke utara dengan kecepatan tinggi, jika dikaitan dengan laporan media sebelumnya, setelah gugus kapal induk USS Ronald Reagan meninggalkan pelabuhan Jepang Sasebo pada 8 Mei sudah memulai melakukan persiapan untuk penempatan tempur latihan militer  tahunan 2022, gugus tempur kapal induk USS "Ronald Reagan" telah berpartisipasi dalam latihan "Brave Shield" AL Filipina pada bulan Juni.

Pada pertengahan Juli, memasuki LTS dari Laut Filipina melalui Selat Balabac, dan melakukan latihan di LTS berturut-turut, kapal tiba di Singapura pada 22 Juli 2022 untuk berkunjung dan meninggalkan Singapura pada 26 Juli 2022.

Menurut pakar militer Tiongkok, gugus tempur kapal induk USS "Robnald Reagan" pada awalnya direncanakan untuk mengunjungi Vietnam, namun AL AS akhirnya membatalkan kunjungan tersebut dan langsung menuju ke Singapura. Salah satu kemungkinan adalah bahwa AL AS melancarkan operasi "kebebasan navigasi". di LTS.

Tampaknya AS sengaja ingin memprovokasi di Kepulauan Nansha yang selama ini dimana negara-negara sekitar ini pernah mengklaim di daerah ini dan terjadi tegangan dengan Tiongkok termasuk Vietnam. Tapi rencana kunjungan ini gagal.

Kemungkinan kedua, gugus kapal induk AS akan melakukan misi baru segera setelah mengkompresi rencana perjalanannya ke Singapura untuk masa istirahat. Misi baru ini tidak bisa dikesampingkan untuk "mengawal" kemungkinan rencana kunjungan Nancy Pelosi ke Taiwan. Dalam hal ini, gugus tempur kapal induk USS Ronald Reagan diharuskan jangan lama tinggal di LTS, tapi langsung datang ke arah Selat Taiwan, seperti perairan timur Pulau Taiwan.

Menurut pakar AL Tiongkok, mengatakan meski AS belum memutuskan apakah Nancy Pelosi akan berkunjung ke Taiwan, militer AS jelas harus melakukan persiapan untuk itu.

Pelabuhan asal kapal induk USS Ronald Reagan terletak di Yokosuka, Jepang, dan membawa kapal yang dikerahkan di Pangkalan Udara Korps Marinir Iwakuni, Jepang, yang telah ditempatkan 5th Carrier Aviation Wing, satuan yang terdiri dari 9 skuadron dan detasemen, termasuk 4 skuadron tempur serang, 1 skuadron pesawat peringatan dini, 1 skuadron pesawat perang elektronik, 1 skuadron pendukung logistik dan 2 skuadron helikopter, termasuk 4 skuadron tempur serang.

Mengapa RC-135V harus melakukan misi ke LTS?

Sumber: acc.af.mil
Sumber: acc.af.mil

Tepat pada 27 Juli lalu, sebuah RC-135V Angkatan Udara AS terbang ribuan kilometer ke LTS dari Pangkalan Angkatan Udara Kerajaan di Darwin, Australia, dan melakukan beberapa rute penerbangan pengintaian di LTS, misi penerbangan ini dianggap sungguh langka.

Menurut platform pelacakan penerbangan Flightradar 24, pesawat tiba di pangkalan Darwin di Apandalia hanya sehari sebelumnya. Pakar militer percaya bahwa tidak banyak kasus pesawat pengintai Angkatan Udara AS memasuki LTS dari arah ini. Mereka biasanya lepas landas dari pangkalan militer AS di Jepang dan masuk melalui pantai tenggara Tiongkok dii LTS.

Pesawat pengintai RC-135V kali ini dikirim ke Australia, dan kemudian dengan cepat lepas landas dari pangkalan Darwin untuk terbang ke Kepulauan Nansha di LTS. Misi ini salah satu kemungkinan adalah untuk menanggapi misi gugus kapal induk USS Ronald Reagan di LTS yang berkaitan dengan penyebaran dan mobilisasi untuk pengintaian.

Kemungkinan lain adalah untuk "mencari rute" untuk langkah berikutnya bagi penerbangan pesawat pembom B-2.  Menurut laporan sebelumnya oleh media AS, dua kelompok dari empat pembom B-2 di bawah dukungan beberapa tanker udara KC-135 dan KC-10 mendarat dan tinggal landas di pangkalan AU (RAF) Amberley, Australia, pada tanggal 10 dan 12 Juli untuk mendukung pengerahan satuan tugas pesawat Pengebom Angkatan Udara Pasifik, yang tidak biasa.

Karena degan pengerahan 4 pesawat pengebom siluman sekaligus ini merupakan hal yang tidak biasa, mengingat jumlah pesawat pengembom juga relatif sedikit, sehingga biasa hanya mengerahkan 2 pesawat saja.

Ada pengamat yang menganalisis bahwa B-2 sudah mulai berlatih setelah tiba di Australia. Arah pelatihan yang lebih mungkin adalah arah LTS. Di satu sisi, itu akan menghalangi negara-negara di LTS, dan di sisi lain, itu dapat dianggap sebagai "latihan untuk pertempuran yang sebenarnya" untuk memberikan dukungan data untuk rute perencanaan pembom siluman B-2.

Dua kapal induk "Lighting" Jepang, dan gugus kapal induk serang USS Ronald Reagan yang segera menuju utara dari LTS, AS juga memiliki dua "kapal induk kuasi" yang dikerahkan di Jepang, yang secara teoritis dapat memberikan dukungan terhadap tindakan pihak AS di Asia-Pasifik.

Menurut informasi "Fleet Tracking/Pelacakan Armada" di situs resmi Asosiasi Angkatan Laut AS pada 25 Juli, kapal serbu amfibi "Tripoli" berada di Okinawa, Jepang. 

Menurut laporan media, kapal serbu amphibi "Tripoli" meninggalkan San Diego Naval Berbasis di California pada tanggal 2 Mei dan dikerahkan ke Pasifik Barat, kapal ini bobot muat penuh 45.000 ton dan dapat membawa 20 jet tempur F-35B "Lightning" II Joint Strike Fighters. 

Lightning II adalah pesawat yang lepas landas pendek dan pesawat tempur siluman pendaratan vertikal, memberikannya beberapa kemampuan tempur kapal induk. Meskipun F-35B memiliki jangkauan yang lebih rendah dan parameter teknis utama seperti beban bom di antara pesawat tempur seri F-35, jet tempur ini masih memiliki keunggulan untuk pesawat tempur siluman.

Saat ini, kapal tersebut merupakan kapal permukaan dek besar yang paling dekat dengan Pulau Taiwan. Selain itu, menurut informasi "Fleet Tracking", kapal serbu amfibi "AS" terletak di pelabuhan Sasebo, Jepang. satu-satunya kapal serbu amfibi AL-AS yang dikerahkan ke front depan, pelabuhan asal terletak di pelabuhan Sasebo, juga dapat membawa jet tempur F-35B, yang dengan sekejap dapat berubah menjadi kapal induk "Lighting".

Pada bulan Februari tahun ini, akun media sosial kapal menunjukkan bahwa jet tempur F-35B Lightning II dari Pasukan Ekspedisi Marinir ke-31 dan kapal serbu amfibi USS "American" sedang melakukan latihan di Laut Filipina. Mengenai kegiatan terkait, ada pengamat yang mengatakan bahwa ini semakin menunjukkan bahwa militer AS adalah pembuat onar, perusak perdamaian dan faktor destabilisasi terbesar di kawasan Pasifik Barat.

Lingkungan militer dan politik AS baru-baru ini menuduh tiongkok "agresif" dalam mencegat kapal dan pesawat AS dan sekutunya, tetapi fakta bahwa militer AS membuat gelombang operasi dan provokasi di sekitar Tiongkok menunjukkan bahwa militer AS-lah yang " agresif". Demikian menurut pandangan Tiongkok dan sebagian pengamat luar.

Ini dapat dilihat dengan USS Ronald Reagan pergi ke Singapura untuk beristirahat setelah 10 hari langsung ke LTS. Banyak yang mengira itu adalah rencana langka bagi militer AS untuk menghentikan kunjungannya ke utara saat ini. Namun tak disangka dalam waktu tiga hari, USS Ronald Reagan langsung menuju ke LTS lagi.

Misi AL-AS di LTS dan Perairan Taiwan Untuk Pelindungan Kunjungan Nancy Pelosi 

Mengingat Tiongkok dan AS sedang panas berbincang tentang rencana perjalanan Nancy Pelosi ke Taiwan akhir-akhir ini, ada alasan untuk mencurigai keberadaan kapal induk AS juga ada di sini saat ini.

Padahal, terkait sikap Tiongkok terhadap menyelonongnya Pelosi dari Taiwan, terlihat dari enam kali tanggapan terbaru dari Kemlu Tiongkok: "hentikan perilaku main api", "semua konsekuensi harus ditanggung sepenuhnya oleh sisi AS", "Tiongkok akan melakukan apa yang dikatakan", "Tiongkok akan selalu siap siaga," "Militer Tiongkok tidak akan pernah duduk diam," dan "Jika AS bersikeras untuk menempuh jalannya sendiri, itu akan dilawan dengan tegas", sikap Tiongkok terhadap masalah ini sudah sangat jelas.

Rencana perjalanan Nancy Pelosi kali ini tidak mungkin untuk dikaburkan seperti masa lalu, dan sekarang kedua belah pihak sendiri sedang menguji satu sama lain. Mengapa Pelosi tidak dengan mudah bertahan dalam pertempuran diplomatik ini dengan alasan diagnosis positif "Covid-19" kali ini?

Itu karena sudah terlambat, dan rencana kunjungan Nancy Pelosi ke Taiwan telah berkembang sejauh ini sehingga AS tidak berani menarik diri dengan mudah, karena kali ini sekali ditarik, satu-satunya kartu di tangan AS yang mengalahkan saraf PLA akan sepenuhnya tidak valid.

Sumber: en.wikipedia.org
Sumber: en.wikipedia.org

Mengenai rencana perjalanan Nancy Pelosi ke Taiwan, Lloyd Austin Menhan AS yang menghadiri pertemuan Menteri Pertahanan Benua Amerika di Brasil, juga menerima wawancara. Kesimpulan umum adalah bahwa militer AS telah melakukan percakapan rutin dengan Nancy Pelosi tentang masalah ini.

Selain itu, militer AS juga telah menganalisis situasi saat ini di Selat Taiwan dan berbagai kemungkinan kesalahpahaman yang tidak perlu terjadi yang bisa ditimbulkan oleh rencana perjalanan Nancy Pelosi saat ini. Andaikata dia memustuskan sendiri, maka militer AS secara alami akan mengatur kekuatan militer tertentu, tetapi kata-kata Austin tampaknya mengungkapkan sebuah makna.

Artinya, militer AS tidak bersedia terjadi bentrok dengan PLA untuk melindungi politisi yang tidak tahu diri, tetapi hal ini bukan sesuatu yang dapat diputuskan oleh Austin. Karena begitu Pelosi naik pesawat dan langsung terbang ke arah Taiwan, semua "kecelakaan atau kejadian yang tidak diinginkan" bisa berujung pada peperangan.

Karena itu, jika ingin sepenuhnya menghindari semua kecelakaan, AS harus tetap membujuk Nancy Pelosi untuk tidak menghadapi PLA saat ini. Jika politisi Amerika berpikir bahwa PLA menggertak, maka Tiongkok menyarankan AS untuk melihat kembali operasi militer khusus Rusia-Ukraina. Politisi Amerika bukankah pernah mengatakan bahwa Rusia menggertak, tetapi hasilnya? Rusia hari ini akan mengambil Ukraina secara langsung.

Jika politisi Amerika masih ingin melihat reaksi setelah melewati garis merah PLA, untuk memuaskan hasrat Pelosi, maka dikhawatirkan tidak akan bisa dapat kembali. Namun pada akhirnya, langkah Nancy Pelosi memaksa pemerintah AS terpojok, dan harus membuat pilihan, sehingga memaksa diri menjadi lautan pedang dan api.

Bayangkan saja, jika pemerintah AS akhirnya setuju untuk membiarkan Nancy Pelosi pergi dan membahayakan kapal perang dan pesawat militer untuk mengawal Pelosi, PLA dapat saja langsung mengumumkan peluncuran operasi militer khusus ketika pesawat Pelosi lepas landas, pertama mengirim gelombang peluncur roket jarak jauh dan pembom saturasi rudal jelajah ke otoritas dan Pangkalan Militer Taiwan dan jaringan pencegahan dan pengendalian di pulau Taiwan untuk memberi "hadiah" kepada Nancy Pelosi.

Jika tetap tidak mau mendengarkan bujukan militer AS, maka militer AS harus siap-siap untuk memulai pengiriman tentara dan armadanya dari pangkalan militernya. Karena Tiongkok pasti tidak lagi perlu permisi dan peringatan dulu untuk mengirim rudal ke pangkalan mereka, jadi dapat diprediksi tulang tua Nancy Pelosi tidak akan dijamin untuk bisa kembali pulang. Demikian pernyataan dan peringatan PLA Tiongkok akhri-akhir ini.

Berita terakhir Nancy Pelosi telah mengunjungi Sinagpura Senin kemarin (1 Agustus 2022) dan selanjutnya akan singgah ke Taiwan.

Delegasi Pelosi memulai kunjungan dua hari mereka ke negara-kota dengan bertemu Presiden Singapura Halimah Yacob, Perdana Menteri Lee Hsien Loong dan Menteri Luar Negeri Vivian Balakrishnan, Kementerian Luar Negeri Singapura mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Selama pertemuan itu, mereka membahas kerja sama AS-Singapura pada sejumlah masalah, termasuk krisis iklim dan pembangunan ekonomi, menurut pernyataan itu. Ia menambahkan bahwa Lee "menyoroti pentingnya hubungan AS-Tiongkok yang stabil untuk perdamaian dan keamanan regional." Pelosi dijadwalkan menghadiri resepsi koktail yang diadakan oleh Kamar Dagang Amerika di negara kota itu Senin malam kemarin.

Terlepas dari retorika tersebut, kunjungan Pelosi ke Taiwan -- bagian dari perjalanan kongres ke empat negara Asia -- menunjukkan bahwa kedua belah pihak telah mencapai kesepakatan yang akan memungkinkannya untuk melanjutkan sambil mengurangi potensi kesalahan perhitungan pada saat ketegangan bilateral meningkat. 

Tanggung jawab kami adalah memastikan bahwa dia dapat bepergian dengan bebas dan aman dan saya dapat meyakinkan Anda bahwa dia akan melakukannya,"kata juru bicara Dewan Keamanan Nasional John Kirby pada hari Senin kemarin (1 Agustus), tanpa menjelaskan lebih lanjut.

"Tidak ada keraguan dalam pikiran saya bahwa militer-ke-militer sedang melakukan percakapan ... untuk memastikan tidak ada kecelakaan yang bisa terjadi," kata Ret. Command Chief Master Sersan di AU-AS, Dennis Fritz, direktur Eisenhower Jaringan Media.

"Tidak ada keraguan dalam pikiran saya bahwa militer-ke-militer sedang melakukan percakapan ... untuk memastikan tidak ada kecelakaan yang bisa terjadi," kata Ret. Command Chief Master Sersan di AU-AS, Dennis Fritz, direktur Eisenhower Jaringan Media.

"Sebelum kedatangannya di Taiwan, AS akan menyampaikan informasi terperinci tentang rencana penerbangan Pembicara Pelosi ke militer Tiongkok," kata Craig Singleton, rekan senior Tiongkok di yayasan nirlaba Foundation for Defense of Democracies. "Para pejabat AS juga akan mengirim pesan, secara terbuka, dan secara pribadi, tujuan perjalanan yang sangat terbatas dan kepatuhan berkelanjutan Washington terhadap kebijakan 'Satu Tiongkok' ... [dan] bekerja untuk membentuk dan mengecilkan liputan media seputar perjalanan tersebut."

Namun kita mengharapkan kejadian ini jangan terjadi, bagaimana pun konflik Rusia-Ukraina belum juga rendah, dan dunia telah sudah mengalami gejolak masalah pangan dan energi, jika ditambah dengan kejadian di Selat Taiwan, efeknya akan tidak terbayangkan....


Sumber: Media TV dan Tulisan Luar Negeri

https://www.c7f.navy.mil/Media/News/Display/Article/3091116/ronald-reagan-carrier-strike-group-operates-in-the-south-china-sea/#:~:text=The%20carrier%20strike%20group%20includes,CG%2054)%20and%20the%20Arleigh

https://www.reuters.com/article/us-usa-trump-impeachment-idUSKBN1XO1HD

https://www.navy.mil/Press-Office/News-Stories/Article/3102266/uss-ronald-reagan-visits-singapore/

https://nypost.com/2022/05/31/nancy-pelosis-husband-killed-his-brother-in-1957-car-crash/

https://www.dailymail.co.uk/news/article-10871913/Nancy-Pelosis-husband-killed-brother-lost-control-flipped-sports-car-teen.html

https://www.dailymail.co.uk/news/article-11020345/Nancy-Pelosis-husband-Paul-accused-accessing-inside-information-buy-5m-shares-semiconductor-firm-days-congressional-vote-hand-52bn-chip-manufacturers.html

https://truthout.org/articles/pelosis-husband-dumped-up-to-5m-of-tech-stock-right-before-senate-passed-chips/

https://www.politico.com/news/2022/08/01/pelosi-taiwan-trip-overrides-chinese-military-threats-00049010

https://www.nytimes.com/2022/07/31/world/asia/pelosi-taiwan-china.html

https://edition.cnn.com/2022/08/01/asia/nancy-pelosi-asia-trip-singapore-intl-hnk/index.html

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun