Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Artikel Utama

Kereta Maglev Tiongkok Menuju Komersialisasi, Bagaimana Teknologi, Jaminan Keselamatan, dan Kenyamanannya?

29 Juli 2021   09:00 Diperbarui: 30 Juli 2021   03:47 2109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bahkan di masa depan akan melebihi kecepatan suara 1500 km/jam yang sering kita sebut kecepatan supersonik, sudah melebihi kecepatan suara. Dan sudah akan melebih kecepatan pesawat komersial.

Seperti yang kita ketahui benda beroda bisa berjalan lebih cepat, tapi  mengapa maglev ini berjalan lebih cepat tanpa roda?

Prinsip dasarnya adalah bahwa ada roda yang mengubah gesekan menjadi gesekan bergulir dan berjalan lebih cepat, yang jauh lebih cepat daripada dorongan datar. 

Setelah kereta terapung tidak ada gesekan, tanpa gesekan untuk digerak, maka kereta dapat meluncur dengan cepat, dan pada dasarnya dapat meluncur secepat pesawat terbang komersial, pada dasarnya seperti ini.

Bahkan, beberapa konsep levitasi magnetik sudah digunakan di Tiongkok dari Bandara Shanghai ke pusat kota.

Selama ini banyak yang bertanya, mengapa superkonduktivitas suhu tinggi dapat membuat kecepatan maglev jauh lebih cepat?

Dalam hal ini lebih baik kita bicarakan tentang superkonduktivitas terlebih dahulu, yang berarti bahwa pada suhu yang relatif rendah, minus 100 derajat (C) dan lebih dari 200 derajat (C), resistansi konduktor adalah nol, arusnya sangat besar, karena arusnya besar maka dihasilkan medan magnet yang kuat, dan medan magnet yang kuat ini akan menghasilkan gaya magnet yang kuat, yang dapat mengapungkan kereta.  Setelah terapung, tidak ada gesekan, tidak ada gesekan bergulir maka kereta dapat meluncur dengan cepat. Prinsipnya adalah demikian.

Dalam keadaan seperti di atas ini pertama-tama, kita harus mengatakan bahwa resistansi suspensi berkurang, jadi terlepas dari suspensi elektromagnetik sebelumnya atau suspensi superkonduktor suhu tinggi yang digunakan oleh Tiongkok saat ini, tujuan intinya adalah mengangkat benda ini terlebih dahulu, atau mengapungkannya terlebih dahulu. 

Maka setelah kereta terpisah dari tanah, maka bisa dilakukan gesekan guling atau gesekan geser, gesekan pada dasarnya sudah tidak ada. Jadi kereta bisa meluncur sangat cepat, mirip dengan pesawat terbang yang meluncur di permukaan tanah.

Maglev di Shanghai yang sekarang  prinsipnya masih menggunakan listrik. Kelemahan dengan sistem ini harus dialiri listrik terus menerus sepanjang waktu. Sedang teknologi superkonduktor suhu tinggi yang digunakan pada Maglev baru Tiongkok tidak perlu dialiri listrik, sehingga menyebabkan strukturnya menjadi lebih sederhana tanpa listrik.

Mengapa levitasi magnet di masa lalu meskipun sama-sama melayang, tapi dengan penambahan superkonduktor suhu tinggi bisa meluncur lebih cepat?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun