Mohon tunggu...
Mahmudin Bm
Mahmudin Bm Mohon Tunggu... Freelancer - Ayah dari dua anak

Menulis, membaca, olahraga, MC dan mendongeng

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sebuah Penantian

25 Januari 2023   21:00 Diperbarui: 25 Januari 2023   21:02 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kabar baik ini Kusampaikan kepada semua keluarga saudara dan teman kerja aku

Semua bersyukur dan senang sekali atas kehamilan aku,penantian panjang itu akhirnya terjawab sudah.

Selama hamil aku tidak ngidam yang aneh-aneh. Aku sangat menikmati setiap perkembangan calon bayi ku dari bulan ke bulan, semua gerakan nya, tendanganya

Masha Allah bahagianya aku.

Tiba saatnya proses kelahiran anakku

Waktu itu tepat di waktu sahur kurasakan sakit pinggang yang sangat luar biasa.Dalam hati aku apa ini saatnya aku melahirkan. Kontraksi itu Sudah Mulai

Jam 9 pagi aku muntah dan tidak kuat berjalan menahan sakit pinggang yg luar biasa. Keputuskan untuk pergi ke bidan bersama ayah dan ibuku.

Jam 12an aku di periksa oleh Bidan dan sudah pembukaan 3 tapi di saat seperti itu aku terus saja muntah tidak ada tanda aku mulas atau bercak darah yang keluar,yang ada sakit pinggang yang semakin hebat

Akhirnya bidan menyarankan aku untuk di infus dan dan jam 3 aku putuskan untuk melakukan induksi.karena aku sudah tidak kuat lagi badan aku lemas sekali.

Selang 30 menit setelah induksi kurasakan seperti ada cairan yang keluar dari kemaluanku dan perut yang mulai mulas

Alhamdulillah suamiku bisa mendampingi aku melewati proses kelahiran anakku setelah sholat Jum'at dia datang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun