Simpulan
Implementasi digitalisasi pengelolaan keuangan negara dengan budaya cashless merupakan langkah penting dalam mewujudkan pengelolaan keuangan negara yang modern, efisien, dan transparan. Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mendorong penggunaan teknologi digital dalam berbagai aspek pengelolaan negara.
Optimalisasi digitalisasi pengelolaan keuangan negara pada lingkup satuan kerja mitra KPPN Bandar Lampung terus berusaha dimaksimalkan. Hal ini terlihat dari tren tahun 2024 yang meningkat, namun dengan adanya kebijakan efisiensi anggaran yang memaksa semua satker harus berhemat pada 2025 membuat capaian kinerja digitalisasi pengelolaan keuangan negara mengalami penurunan. Tentunya hal ini menjadi tantangan sendiri bagi KPPN Bandar Lampung dan satker untuk dapat mengambil langkah strategis untuk menyesuaikan dengan kebijakan efisiensi.
Rekomendasi
Berdasarkan hal di atas, langkah yang dapat ditempuh oleh para pihak antara lain :
- Bagi satker, agar dapat terus meningkatkan transaksi menggunakan CMS dan KKP untuk dapat menghindari berbagai risiko seperti kehilangan dan kesalahan hitung.
- Bagi perbankan, agar dapat memberikan fasilitas yang mempermudah satker dalam hal penggunaan CMS dan KKP, seperti responsif dalam menganggapi permasalahan dan mempercepat pemrosesan pembuatan KKP yang baru seiring dengan mutasi pemegang kartu KKP di satker.
- Bagi KPPN, agar dapat melakukan sosialisasi dan edukasi mengenai kelebihan dan manfaat penggunaan CMS, KKP, dan Digipay dalam pengadaan barang dan jasa.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
