Mohon tunggu...
Fiki Andrean Pratama
Fiki Andrean Pratama Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama SIdoarjo

Saya merupakan Mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama SIdoarjo dari prodi manajemen

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Embrio Destinasi Wisata Bahari Peluang Resilience Ekonomi Lokal

4 Juli 2023   20:14 Diperbarui: 4 Juli 2023   20:18 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Indonesia memiliki potensi besar dalam sektor pariwisata bahari, di mana kekayaan alam bahari Indonesia menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal dan mancanegara. Namun, sektor pariwisata bahari di Indonesia sering kali terkena dampak bencana alam, seperti tsunami, gempa bumi, dan letusan gunung berapi. Dampak tersebut menyebabkan penurunan jumlah wisatawan, dan berdampak pada perekonomian lokal di sekitar destinasi wisata bahari. 

Oleh karena itu, diperlukan konsep resilience ekonomi lokal dalam menghadapi dampak bencana alam pada sektor pariwisata bahari. Konsep resilience ekonomi lokal mengacu pada kemampuan masyarakat lokal dan sektor pariwisata bahari untuk beradaptasi dan pulih dari dampak bencana alam yang terjadi (Rosanti et al., 2021). Hal ini penting untuk meningkatkan daya tahan ekonomi lokal dan meminimalisir dampak negatif yang ditimbulkan oleh bencana alam.

Potensi Pariwisata Bahari di Indonesia

Kabupaten Sidoarjo dijuluki sebagai kota delta karena berada di antara sungai Porong dan sungai Mas yang merupakan dua sungai besar di Kabupaten Sidoarjo. Kondisi ini memungkinkan Kabupaten Sidoarjo untuk mengembangkan sektor pariwisata yang ada di daerah tersebut. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pariwisata bahari memiliki potensi besar untuk memberikan kontribusi besar bagi perekonomian Indonesia, terutama dalam menggerakan sektor ekonomi lokal (Wahyu et al., 2022). 

Sektor pariwisata merupakan kegiatan ekonomi yang memiliki mata rantai sangat panjang sehingga mampu memberikan lapangan kerja yang baru bagi masyarakat lokal objek wisata tersebut. 

Kabupaten Sidoarjo yang memiliki julukan sebagai kota delta mempunyai potensi besar untuk mengembangkan sektor pariwisata bahari. Dukungan dari berbagai pihak, seperti pemerintah, masyarakat, dan pelaku pariwisata, dalam upaya pengembangan dan pengelolaan pariwisata bahari yang berkelanjutan.

Dengan semakin banyaknya wisatawan yang berkunjung, maka devisa yang diterima akan meningkat dan dapat memberikan dorongan pembangunan sarana dan prasarana pada wisata lainnya. 

Selain itu, pariwisata juga dapat memberikan peningkatan pada pendapatan masyarakat melalui hasil dari penjualan barang dan jasa seperti hotel dan restoran, travel perjalanan, penjualan souvenir oleh-oleh khas dari daerah tersebut. 

Dalam pengembangan destinasi wisata bahari di Sidoarjo, perlu dilakukan strategi dan tindakan yang tepat, seperti pengelolaan lingkungan yang baik dan pengembangan infrastruktur wisata yang memadai. Selain itu, perlu juga dilakukan promosi dan pemasaran yang efektif untuk menarik minat wisatawan domestik dan mancanegara. 

Dengan demikian, sektor pariwisata bahari di Kabupaten Sidoarjo dapat memberikan kontribusi besar bagi perekonomian dan pembangunan daerah secara berkelanjutan (Wahyu et al., 2022). .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun