Mohon tunggu...
Mohamad AB
Mohamad AB Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan

Menulis untuk bertutur kata...

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Gerakan "Daunisasi Bungkus Penjualan Mendoan " pada Karnaval 17-an Ajibarang,Memikat Publik

19 Agustus 2019   12:42 Diperbarui: 19 Agustus 2019   22:25 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
"  Gunakanlah  daun,Jangan gunakan  plastik hitam  untuk bungkus  mendoan dan makanan apapun".

Kepedulian ini justru menjadikan langkah untuk membuka diri kepada lingkungan terdekat.Sehingga konsep Kampus menara gading yang ekslusiv menjulang tinggi sudah usang. Kini saatnya  kampus  harus merubah diri menjadi  inklusif  terbuka  yang dekat dan bersahabat dengan masyarakat lingkungannya. 

Konsekwensinya  harus menjadi menara air yang mengairi ilmu yang mencerdaskan bagi masyarakat sekitar.

Sekecil apapun gerakan daunisasi pada bungkus mendoan di pentas karnaval tingkat kecamatan ini pada hakikatnya menjadi bagian kecil bentuk  pengamalan TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI meskipun  lebih bersifat stimulan,yang perlu ditindak lanjuti dengan langkah yang lebih masiv.

Bagaimanapun langkah ini telah mendapat apresiasi dari ketua panitia yang menyatakan terimakasihnya kepada tim STIKes Ibnu Sina Ajibarang,atas peran dan  atensinya di acara karnaval 18/8/2019  ini, yang menurunkan tim inti karnaval dari sebagian  anggota BEM yang berkekuatan 20 personil untuk menyampaikan misi kepada publik mencerdaskan masyarakat sekitar, manivestasi  dari visi dan misinya.

( Gung )


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun